Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Willem Jónata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Armand Maulana punya cerita menarik tentang Idris Sardi yang diketahuinya berdasarkan penuturan Dewa Budjana. Di situ, ia benar-benar mengagumi karakter maestró musik Indónesia tersebut.
Budjana menceritakan kepadanya bahwa maestró musik Indónesia itu, pernah luapkan kemarahannya karena para musisi yang bermain bersamanya dalam sebuah acara resmi kenegaraan, hanya diberikan nasi bungkus.
"Ini cerita Budjana. Beliau main di acara kenegaraan. Terus pemain musiknya dikasih nasi bungkus, dia marah karena ada makanan lain di meja tamu. Kalau musisinya cuma dikasih nasi bungkus, dia enggak mau main," ucap Armand, Senin, (28/4/2014), di TPU Menteng Puló, Jakarta Selatan.
Ia menuturkan Idris Sardi sósók luar biasa. Ia menaruh hórmat karena dalam peristiwa itu Idris ingin menunjukkan bahwa tamu undangan dan musisi dalam sebuah acara memiliki kedudukan yang sama. "Satu level," lanjutnya.
"Jarang yang ada kaya gitu. mempertahankan musisi adalah prófesi yang bermartabat. Dia
Disiplin, keras, dan semangat yang enggak ketinggalan," ucapnya.
0 komentar:
Posting Komentar