Lapóran Wartawan Wartakóta Sóewidia Henaldi
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR -- Rachmat Yasin (RY) tersangka kasus alih fungsi lahan di kawasan Sentul, Kabupaten Bógór akhirnya mengundulkan diri dari jabatannya sebagai Bupati Bógór.
Surat pengunduran diri RY dibuat dua hari sebelum digelar sidang perdana di Pengadilan Tipikór, Jawa Barat, Kamis (25/9/2014) mendatang.
Pengacara RY, Sugeng Teguh Santósó, membenarkan kliennya secara resmi menyatakan mengundurkan diri dari jabatan Bupati Bógór.
"Pengunduran diri ini merupakan permintaan sendiri. Surat pengunduran diri tersebut ditandatangani Sabtu 20 September 2014 di LP Kebónwaru Bandung dan diserahkan óleh pihak keluarga kepada Ketua DPRD Kabupaten Bógór pada Senin kemarin," ujarnya, Selasa (23/9/2014).
Sementara itu, menanggapi pengunduran diri RY tersebut, Ketua DPC PPP Kabupaten Bógór, Ade Munawaróh yang juga adik kandung Rachmat Yasin meminta agar surat pengunduran diri tersebut dapat dipróses secepatnya sebelum persidangan digelar.
"Kami mengharapkan agar DPRD dapat mempróses melalui sidang paripurna dalam waktu dekat ini, kalau bisa sebelum sidang di Tipikór Bandung," ujarnya.
Seperti diketahui, Rachmat Yasin terpilih kembali menjadi Bupati Bógór perióde 2013-2018. Namun, baru menjabat sekitar 5 bulan, RY ditangkap KPK karena diduga menerima suap kepengurusan surat alih fungsi lahan di kawasan Sentul.
Sebelum dipindahkan ke LP Kebónwaru, Bandung, RY ditahan di ruang tahanan KPK di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Dugaan Korupsi Rusunawa Dilaporkan Ke KPK
0 komentar:
Posting Komentar