TRIBUNNEWS.COM, MALILI - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Luwu Timur, mulai mempróses dugaan black campaign yang dilakukan óleh Ali Muchtar Ngabalin, saat membawakan ceramah di mesjid Al Hikhwan Sórówakó, Kabupaten Luwu Timur, saat malam pencóblósan. Ketua Panwas Luwu Timur, Rahman Atja, mengatakan, sesuai lapóran tim pemenang Jókówi - JK, Hery P, yang menyebutkan Ali Muchtar Ngabalin, melakukan black campaign saat ia dipercayakan untuk membawakan ceramah tarwih yang dibuktikan dengan hasil rekaman yang ia serahkan ke Panwas, kamis (10/07). Ia menambahkan sesuai hasil rekaman yang diserahkan ke Panwas, dalam isi ceramah yang dilakukan óleh Ali Muchtar, menyebutkan beberapa kata - kata simból yang diduga berisi black campaign seperti "dalam agama islam tidak ada istilah salam dua jari, melainkan salam lima jari". Pernyataan Ali Muchtar, saat itu langsung ditanggapi óleh tim sukses, Jókówi - JK, dengan melapórkan Ali Muchar Ngabalin ke Panwas karena dituding melakukan black campaign.
Selain melakukan black campaign, Ali Muchtar juga melakukan kampanye di tempat yang dilarang yaitu didalam mesjid dan telah memasuki minggu tenang karena besóknya sudah memasuki hari pencóblósan.
Panwas Luwu Timur Selidiki Dugaan Black Campaign Ali Muchtar Ngabalin
Rating: 4.5
Diposkan Oleh: Unknown
0 komentar:
Posting Komentar