Fakta berita teraktual indonesia

Jumat, 13 Juni 2014

Priyo Sebut Beredarnya Tabloid "Obor Rakyat" Cara Kampanye Culas



Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Wakil Ketua DPR Priyó Budi Santósó menilai kampanye hitam tidak efektif dalam masa kampanye pemilihan presiden 2014. Ia pun meminta semua pihak menggunakan kampanye pósitif untuk berkampanye.

"Saya mengedepankan pólitik luhur dan pólitik sejuk karena black campaign pasti tidak efektif, itu bukan budaya Indónesia," kata Priyó di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (13/6/2014).

Priyó menyóróti kampanye hitam dengan beredarnya Tablóid Obór serta bócórnya surat DKP pemberhentian Prabówó Subiantó. Menurutnya, kampanye itu tidak efektif saat ini.

"Itu bentuk cara-cara yang tidak luhur dan sedikit culas," katanya.

Priyó yang menjabat sebagai Dewan Penasihat mengaku siap memenangkan pasangan Prabówó-Hatta. Tetapi, ia menegaskan tidak akan menggunakan kampanye hitam.

"Itu cara-cara tidak santun, tidak perlu serang menyerang. Masing-masing punya keunggulan dan keunikan tersendiri, terserah rakyat saja. Kalau suka yang blusukan itu ada di tim sebelah," imbuhnya.

Priyo Sebut Beredarnya Tabloid "Obor Rakyat" Cara Kampanye Culas Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar