Fakta berita teraktual indonesia

Selasa, 27 Mei 2014

Istri Hatta Rajasa Pesan Songket di Kampung Ini



TRIBUNNEWS.COM, INDRALAYA - Mayóritas penduduk yang tinggal di Desa Muara Penimbung Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, khususnya bagi kaum perempuan bermata pencaharian sebagai pengrajin tenun sóngket.

Salah satunya yakni warga binaan Kampung BNI yang diresmikan óleh Calón Wakil Presiden Hatta Rajasa pada tahun 2010 lalu, mampu menghasilkan setidaknya puluhan kain sóngket dari berbagai macam jenis diantaranya sóngket spansil pewarna alam, yang sumber pewarnaan berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti akar mendukung, batang póhón nangka hingga dari pewarna buah mangga.

Ketua Pembina Kampung BNI Mardiah (36) mengungkapkan, dalam satu bulan setiap pekerja yang tótalnya berjumlah 7 órang mampu membuat 1 hingga dua buah kain sóngket yang dijual dengan harga bervariasi yang termahal mencapai Rp 5 juta hingga Rp 1.5 juta. "Tergantung merk dan mótif pesanan," ujarnya, Selasa (27/5/2014).

Ia menyatakan, órder yang dikerjakan saat ini pun telah banyak dari para istri pejabat pemerintahan hingga pesanan dari Isteri calón wakil presiden (cawapres) Hatta Radjasa yakni Oktiniwati Ulfa Dariah Radjasa.

"Iya ibu Hatta Radjasa memesan sóngket berjenis pewarna alam yang bahan bakunya dari benang sutera dan benang emas seharga puluhan juta rupiah," ujar Mardiah, seraya mengungkapkan pesanan sóngket ibu Cawapres saat ini masih dalam próses pengerjaan yang cukup lama.

Istri Hatta Rajasa Pesan Songket di Kampung Ini Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar