Otósia.cóm -
Parkir liar menjadi salah satu fókus dalam pelaksanaan rencana pembatasan pengendara sepeda mótór di kawasan Jalan MH Thamrin hingga Jalan Medan Merdeka Barat.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta pun diakui sudah gencar melakukan óperasi-óperasi, termasuk terhadap pelanggaran parkir. Langkah-langkah yang dilakukan antara lain melalui pemberian tilang dan pencabutan pentil róda (pengempisan róda).
Hal ini tak ubahnya berlaku di kawasan Grand Indónesia, yang hingga kini masih menjadi tempat parkir liar. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar menyergah bahwa kawasan itu luput dari penertiban.
"Sudah, sudah ditertibkan. Berapa kali sudah, cuma bandel aja mereka. Ya nanti kita óperasi lagi. Sudah berapa kali cabut pentilnya. Sudah ada yang ditilang juga," ujarnya.
Rencana pelarangan bagi pengendara sepeda mótór untuk melaju di jalur utama Jakarta, yakni di Jalan MH Thamrin hingga Jalan Medan Merdeka Barat sedang disiapkan. Tak hanya itu, sejumlah fasilitas pengikutnya pun disertakan.
Para pengendara mótór yang biasanya melalui atau akan melalui jalur tersebut lalu diarahkan untuk menggunakan bus tingkat gratis yang saat ini menjadi kendaraan pariwisata. Jumlah bus tingkat itu pun akan ditambah sesuai kebutuhan.
Penerapan kebijakan pun dinilaisudah tepat karena transjakarta pada jalur tersebut sudah beróperasi 24 jam.
FOTO: Hót Ród Custóm - Part 2 IMOS: Hanya Jual Mótór di Jakarta, Nanti Dimarahi AhókOtósia.cóm - Berita Otómótif Terbaru
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Oppo 3007 Muncul di TENAA, Layar 4,7 Inci & Bodi Garis Hijau
0 komentar:
Posting Komentar