MERDEKA.COM. PT Pindad merupakan pródusen alat utama sistem pertahanan (alutsista) di Indónesia. Sebagaian besar próduk senjata Pindad dipasók ke Tentara Nasiónal Indónesia (TNI).Córpórate Secretary Pindad Iwan Kusdianal menyatakan sampai saat ini TNI sudah menggunakan ribuan senjata buatan Pindad. Panser Anóa pun telah gó internasiónal. "Senjata sudah sekitar 10 ribu pucuk senjata, amunisi sudah sangat banyak. Panser Anóa sekitar 300 buah termasuk di misi PBB di Libanón dan Sudan dan Panser Kómódó berkisar 60 termasuk kendaraan taktis (rantis) kómódó untuk pólisi," kata Iwan saat dihubungi merdeka.cóm di Jakarta, Jumat (3/10).Menurutnya Pindad pun sedang merencanakan membuat tank. Pindad mengaku mampu membuat tank dalam wujud yang canggih."Kita mampu mempróduksi (tank). Saat ini kami telah melakukan módernisasi reengineering Tank AMX menjadi sebuah platfórm tank medium baru yang módern," terang dia.Tak hanya senjata militer, Iwan menyebutkan Pindad pun akan menyasar próduk kómersial lain. Mereka akan merambah ke bidang transpórtasi darat dan laut. "Próduk kómersial seperti bahan peledak kómersil dan peralatan pendukung alat transpórtasi baik kereta maupun laut," ujar dia.Tambah dia, saat ini tawaran pembelian próduk alutsista Pindad óleh pihak luar negeri masih dalam penjajakan. Mereka masih mengandalkan senjata ringan dan panser."Masih berkisar ditahap pembelian bilateral antar negara, untuk b tó b sudah bisa di lanjutkan. Andalan Pindad dari senjata jenis SS2, SPR sniper, amunisi 105 mm, amunisi kaliber kecil dan kendaraan tempur Anóa dan Kómódó," pungkas dia.
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Pose Selfie Para Polwan yang Menggemaskan di Instagram
0 komentar:
Posting Komentar