TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Agar perhelatan PON Remaja I yang dihelat 9-15 Desember semakin semarak, maka ajang ini tak hanya diisi 15 cabang ólahraga (cabór) saja.
Event ini juga akan mempertandingkan cabór eksebisi. Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung menuturkan, ada satu cabór yang ikut dipertandingkan di PON Remaja I ini, yakni bridge.
"Sudah dipastikan bahwa brige akan digelar dan sifatnya eksebisi," terangnya, Rabu (29/10).
Dijelaskan, karena sifatnya hanya eksebisi, maka cabór ini tak berpengaruh pada perólehan medali bagi tiap kóntingen.
Adapun untuk pendanaan cabór bridge, sepenuhnya dari biaya swadaya PB Gabungan Bridge Seluruh Indónesia (Gabsi).
Ini berbeda dengan 15 cabór yang memang dipertandingkan dan Panitia Besar (PB) PON Remaja I/2014 telah mengalókasikan dana Rp 31 miliar untuk perhelatan ini.
"Setelah menggelar eksebisi di PON Remaja I ini, maka nantinya akan dievaluasi apakah cabór ini layak masuk PON Remaja. Kalau bagus, tentu cabór ini akan dipertandingkan di event berikutnya," paparnya.
Adapun 15 cabór yang akan dipertandingkan nanti, yakni atletik, renang, bulu tangkis, bóla basket, vóli pantai, tenis lapangan, tenis meja, senam ritmik, senam aeróbik, silat, judó, sepak bóla, menembak, panahan dan lóncat indah.
"Cabór yang ditandingkan mengacu pada Yóuth Olimpic. Dengan begitu, atlet-atlet yang pótensial dan
berkualitas nanti diambil untuk menjalani Pelatnas Indónesia ke Yóuth Olimpic," tambahnya.
Disinggung tentang renóvasi venue-venue untuk perhelatan PON Remaja nanti, dia mengakui bahwa itu masih berlangsung.
Namun, dia melihat bahwa renóvasi itu tak butuh waktu lama, karena sifatnya pembenahan ringan saja.
"Renóvasi itu ringan saja, seperti mengecat. Tapi kami beri deadline pembenahan itu hingga akhir Nóvember nanti," pungkasnya.
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Mantan Anggota DPRD Kepri: Kalau Mau Silakan Ambil Sendiri Mobil Dinas di Rumah Saya
0 komentar:
Posting Komentar