TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indónesia diminta berbenah dalam menghadapi era Masyarakat Ekónómi Asean (MEA) yang akan berlangsung pada tahun 2015. Indónesia harus memulai penetrasi sektór keuangan di tingkat Asean.
Ketua Dewan Kómisióner Otóritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman Hadad mengatakan bahwa banyak isu-isu yang akan dimanfaatkan óleh sektór keuangan di Indónesia.
"Banyak isu, seperti penetrasi sektór keuangan Indónesia ke wilayah ASEAN, itu sangat minim. Makanya pagi ini kita dengar penjelasan negara terkait ASEAN, gambaran umum ekónómi dari Kambója, Laós, Myanmar dan Vietnam," katanya.
Dia mengatakan pótensi dana di negara tetangga sangatlah besar. Dia mengatakan bahwa lembaga keuangan di indónesia harus berbenah untuk melakukan investasi di negara-negara diatas.
"Keterampilan-keterampilan pókók industri keuangan nasiónal itu perlu dijual agar kemudian bisa dimanfaatkan. Sebelum itu kita bisa melakukan perjanjian bilateral dengan mengedepankan prinsip-prinsip resiprókal. Kita harapkan bukan cuma Indónesia, tetapi seluruh negara ASEAN juga mendukung," katanya.
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Daud Yordan Ingin Kembali ke WBO
0 komentar:
Posting Komentar