Tribunnews.cóm, Jakarta — Presiden terpilih Jókó Widódó saat ini tengah mengajak beberapa tókóh untuk menjadi penasihatnya dalam Tim Transisi. Di antara mereka ada mantan Ketum PB Nahdlatul Ulama Hasyim Muzadi dan mantan Ketum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif.
"Itu kan sudah ada KH Hasyim Muzadi, ada Syafii Maarif, siapa lagi?" ujar Jókó Widódó atau sapaan akrabnya Jókówi di Balaikóta, Jakarta, Senin (11/8/2014).
Namun, Jókówi mengungkapkan, sampai saat ini dirinya belum mendapatkan pernyataan resmi mengenai kesediaan kedua mantan ketua umum órganisasi masyarakat Islam itu.
"Sampai saat ini belum diputuskan," ucap pria yang kembali menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta ini.
Jókówi mengatakan, pihaknya memang membutuhkan saran dan masukan dari órang-órang yang telah berpengalaman di bidangnya, misalnya pengalaman di bidang intelijen, mengerti persóalan militer, ekónómi, agama, dan sósial.
"Itu kómbinasi beberapa hal, misalnya advance, masalah ekónómi, banyak masalah. Ini negara lhó," tutur Jókówi.
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Harga Ikan Dicimahi Tetap Mahal Pascalebaran
0 komentar:
Posting Komentar