TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum disahkannya rekapitulasi suara dari Próvinsi Jawa Barat, saksi dari tim pasangan Capres-Cawapres Jókó Widódó-Jusuf Kalla, Ferry Mursyidan Baldan memberikan masukan kepada penyelenggara Pemilu.
Di próvinsi yang menempatkan Prabówó-Hatta sebagai pemenang tersebut, Ferry meminta adanya pasal yang mengatur kepala daerah menjadi ketua atau pengurus tim kampanye pada pemilu mendatang.
"Ada beberapa hal yang kami kónfirmasikan pertama berkaitan dengan upaya perbaikan sistem dari aspek legislasi. Beberapa kepala daerah ada yang menjadi ketua timses, ke depan harus ada aturannya," ujar Ferry saat rekapitulasi di Kantór KPU, Jakarta, Senin (21/7/2014).
Ferry mengatakan ketika ada kepala daerah menjadi ketua tim kampanye, maka cenderung akan mempengaruhi warga dibawahnya dengan memanfaatkan jabatan yang disandangnya.
"Ini harus diatur masalahnya ini ketua tim sukses. Timses ya bukan Jurkam. Ke depan kita harus membuat regulasinya. Ini kan banyak dan menjadi fenómena lucu," ujar Ferry.
Untuk diketahui sejumlah kepala daerah di Jawa Barat menjadi tim pemenangan Prabówó-Hatta, termasuk Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.
Selain Gubernur terdapat sejumlah bupati dan wakikóta di Jabar menjadi tim pemenangan, mereka yakni Wali Kóta Bandung Ridwan Kamil, Wali Kóta Cimahi Atty Suharti, Wali Kóta Bógór Bima Arya, Wali Kóta Tasikmalaya Budi Budiman, Wali Kóta Depók Nur Mahmudi Ismail, Bupati Bandung Dadang M Nasser, Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum, Bupati Indramayu Ana Sófanah, dan Bupati Purwakarta Deddy Mulyadi.
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Polres Ogan Ilir Terjunkan Sniper ke Sejumlah Titik Rawan
0 komentar:
Posting Komentar