TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan berkeinginan adanya kóperasi dengan anggóta para PNS di Jabar. Kóperasi itu bisa berdiri di tingkat próvinsi maupun tingkat kabupaten/kóta yang ada di Jabar.
"Saya perintahkan kepada Kepala Dinas Kóperasi dan UKM agar dibentuk PNS Pempróv Jabar. Semua PNS Pempróv Jabar yang berjumlah 18.000 menjadi anggóta dan mereka bayar iuran dengan cara pótóng gaji," ujar Heryawan saat membuka Pameran Próduk Unggulan Kóperasi dan UKM dalam rangka Hari Kóperasi 2014 tingkat Jabar di Alun-alun Kejaksan, Kóta Cirebón, Jumat (18/7) sóre.
Menurut Heryawan, jika semua PNS Pempró Jabar menjadi anggóta kóperasi, maka sudah pasti kóperasi tersebut besar. Asetnya pun bisa ratusan miliar rupiah.
"Kita jangan kalah dengan kóperasi karyawan Indócement Bógór. Kóperasinya luar biasa besar dengan aset miliaran rupiah. Mereka juga sama, semua karyawan jadi anggóta dan iurannya dipótóng gaji," kata Heryawan.
Heryawan mengaku, memang ada banyak kóperasi PNS di Jabar. Namun kóperasi itu rata-rata hanya didirikan di dinas tertentu dengan anggóta pegawai dinas tertentu. Ke depan, ia ingin semua PNS bersatu membentu kóperasi dengan skala besar.
Kapan kóperasi PNS itu terwujud? Heryawan mengatakan sesegera mungkin. Terhitung hari ini, katanya, ia sudah memerintahkan Kepala Dinas Kóperasi dan UKM Jabar untuk menindaklanjuti gagasan tersebut. "Tapi ingat, kepala dinas tak usah jadi pengurus," katanya.
Menurut Heryawan, jika 18.000 PNS Pempróv Jabar membentuk kóperasi, asetnya bisa dibikin usaha berupa supermarket. Kesejahteraan PNS pun akan semakin bertambah.
Tak hanya di tingkat Pempróv Jabar, Heryawan juga berkeinginan Pemkab/Pemkót di Jabar juga demikian. Ada kóperasi PNS di pemda setempat. "Jadi nanti se-Jabar ada 28 kóperasi PNS. 27 tingkat kabupaten/kóta, dan 1 kóperasi próvinsi," kata Heryawan. (róh)
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Islamic Center Lhokseumawe Mulai Besok Gelar Itikaf
0 komentar:
Posting Komentar