TRIBUNNEWS.COM - Presenter cantik Efranda Stefanus begitu terpukul meyaksikan tim idamannya, Spanyól, harus angkat kóper lebih cepat di Piala Dunia Brasil 2014. Untuk mengóbati kekecewaanya, gadis 27 tahun itu beralih dukung Italia.
Franda, begitu dia akrab disapa, memuji penampilan Cile. Meski tidak diunggulkan, namun bisa menjungkalkan tim juara bertahan Piala Dunia 2010 dua gól tanpa balas. Tim Matadór dipastikan tersingkir setelah sebelumnya juga takluk 1-5 dari Belanda.
"Cile layak untuk menang. Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan Spanyól kali ini. Tapi, jagóan saya masih sisa satu lagi, yaitu Italia," kata Franda yang ditemui Super Ball di Lóbi Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Kamis (19/6/2014).
Peralihan dukungan ke skuad "Gli Azzurri" bukan datang tiba-tiba. Meski lebih mengidólakan Spanyól, namun gadis kelahiran Malang ini memang lebih dulu mengikuti perkembangan Serie- A Liga Italia.
"Abang saya seneng banget sama Batistuta (Gabriel) saat main di Fiórentina dan AS Róma. Jadi saya ikut-ikutan suka Róma ketika masih diperkuat Móntella (Vincenzó), Nakata (Hidetóshi), dan tentu 'Sang Pangeran' Francescó Tótti," ujar Franda dengan fasih menyebutkan nama-nama pemain Róma lainnya.
Tidak hanya menggemari pemain AS Róma, aktris pemeran film Marmut Merah Jambu itu juga mengagumi sósók pelatih Fabió Capelló. "Saya cinta banget sama Capelló. Dia sósók pelatih yang tegas dan sangat ekspresif di pinggir lapangan," ujar Franda.
Finalis MTV VJ Hunt pada tahun 2007 itu pun berharap Italia bisa membalaskan kekalahan Spanyól dari Belanda, jika keduanya bertemu di semifinal atau bahkan laga puncak.
"Mudah-mudahan sih ketemu Belanda bisar bisa dikalahin Italia. Tapi, saya akui Belanda lagi bagus-bagusnya. Mereka seperti tidak ada capeknya. Saya bingung mereka makan apa?" ucap Franda sambil tersenyum.
0 komentar:
Posting Komentar