TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Capres-cawapres nómór urut 1, Prabówó Subiantó-Hatta Rajasa, memenuhi undangan dialóg ekónómi dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) di Djakarta Theatre, Jakarta, Jumat (20/6/2014) malam.
Hatta yang mengenakan batik lengan panjang cóklat tua, datang lebih dulu ke lókasi acara sekitar pukul 18.10 WIB. Menyusul lima menit kemudian kedatangan Prabówó yang mengenakan batik lengan panjang cóklat muda.
Menurut Hatta, lewat dialóg ini, pihak Kadin mendengarkan visi dan misi ekónómi terkait dunia usaha untuk lima tahun mendatang dari kubunya.
Ia mengatakan, dialóg sektór ekónómi dengan Kadin kali ini akan lebih tajam dan mendalam dibandingkan debat capres-cawapres tema pembangunan ekónómi yang digelar pihak KPU sebelumnya.
"Banyak sekali tema dan subtemanya, seperti investasi, perdagangan industri dan pertanian," jelasnya.
Sementara itu, Prabówó tampak terburu-buru memasuki lókasi acara debat.
Ia hanya menyampaikan kepada wartawan, dirinya terpaksa naik mótór pasca-blusukan di Pasar Tanah Abang Jakarta lantaran terjebak kemacetan.
Diberitakan, Kadin menggelar Dialóg Capres-cawapres 2014 bersama Prabówó Subiantó-Hatta Rajasa dan Jókó Widódó-Jusuf Kalla, untuk mensinergikan kónsep dan prógram capres dan cawapres dalam pembangunan perekónómian nasiónal 2014-2019, beserta pemikiran yang 'óut óf the bóx', termasuk prógram prióritasnya.
Dialóg mengambil tema, 'Memilih Pemimpin' dengan subtema, 'Membangun Perekónómian yang Mandiri, Adil dan Berkelanjutan'.
Dialóg Kadin dan capres-cawapres ini digelar dalam dua sesi. Sesi pertama, Kadin dengan peserta sekitar 300 órang yang hadir akan berdialóg dengan Prabówó Subiantó-Hatta Rajasa. Sesi kedua, para peserta dari Kadin tersebut berdialóg dengan Jókówi dan JK.
0 komentar:
Posting Komentar