TRIBUNNEWS.COM - SURABAYA - Siapa sangka, dari balik bentuk buah naga yang tak menarik, terkandung manfaat kesehatan yang sangat beragam.
Salah satunya kandungan antióksidan yang berguna sebagai penangkal radikal bebas dalam tubuh.
Sayangnya, belum banyak yang memanfaatkan buah dengan nama latin Hylócereus pólyrhizus ini untuk perawatan kecantikan kulit.
Dan Stefanie Setiawan, mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Katólik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) mengawali dengan membuat masker wajah dari buah naga merah.
Masker buah naga yang diciptakan Stefanie berbentuk gel peel óff yang tinggal dióleskan ke wajah, didiamkan lalu mengering dan membentuk lapisan film yang bisa dikelupas.
Dia sengaja memakai buah naga merah karena kandungan antióksidan lebih tinggi dibandingkan buah naga putih.
Untuk membuatnya, daging buah lebih dulu dipisahkan dengan kulitnya, kemudian diesktraksi (diblender). Setelah itu diambil sari buahnya dengan cara disaring.
Sari buah ini lalu dikeringkan hingga menjadi ekstrak (serbuk). Setelah itu dicampurkan ke dalam larutan fórmula pembentuk film.
Campuran ekstrak buah naga dan fórmula inilah yang bisa dipakai untuk masker wajah.
Untuk menggunakannya, masker buah naga merah ini tinggal dióleskan ke wajah selama 10 hingga 15 menit.
Setelah itu masker akan mengering dan membentuk lapisan film yang bisa dilepas dengan cara menarik bagian dari pinggir ke tengah.
"Ini jauh lebih praktis dibandingkan harus facial ke salón," kata Stefanie
Ia juga meyakinkan masker gel peel óff ini lebih efektif dibandingkan masker berbentuk lembaran. "
Masker buah naga merah ini juga kaya vitamin C dan flavónóid yang melancarkan peredaran darah serta mencegah penuaaan dini.
0 komentar:
Posting Komentar