JAKARTA- PP PBSI menaruh harapan tinggi pada gelaran Djarum Badminton Superliga 2015. Ajang yang akan digelar di Bali, 25 Januari-1 Februari itu tak hanya dijadikan turnamen bergengsi bagi klub-klub lokal dan asing.
Turnamen tahunan itu juga menjadi alat bagi PBSI untuk menyelamatkan bulutangkis di Olimpiade. Saat ini, bulutangkis memang tengah di ujung tanduk karena dianggap kurang meluas di dunia. "Penyelenggaraan superliga sangat penting untuk bulutangkis. Saat ini bukan hanya atlet yang berkompetisi ke Olimpiade, namun kami sebagai pengurus juga tengah berkompetisi untuk terus mempertahankan eksistensi bulutangkis di ajang Olimpiade," terang Sekjen PBSI, Anton Subowo di laman resmi organisasi, Jumat (9/1). PBSI tak menampik ancaman terdepaknya bulutangkis dari pesta olahraga empat tahunan itu. Padahal, bulutangkis selama ini menjadi cabor paling berpotensi merebut emas di Olimpiade. "Kini bulutangkis bersaing untuk tetap dipertandingkan di Olimpiade dengan cabang olahraga ekstrim yang tengah digemari seperti roller blade, panjat tebing dan sebagainya," tegas Anton.(jos/jpnn)
0 komentar:
Posting Komentar