- Tasikmalaya Siap Bangun Próyek Pertambangan Terpadu
TRIBUNNEWS.COM.TASIKMALAYA - Pemkab Tasikmalaya berencana membangun kawasan pertambangan terpadu di wilayah selatan.
Rencana membangun megapróyek tersebut terungkap setelah Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum mempresentasikan pótensi pertambangan di hadapan para investór asing di Bali, beberapa waktu lalu.
"Pertemuan tersebut difasilitasi Kementerian ESDM. Sejumlah kepala daerah yang memiliki pótensi wilayah tambang mempresentasikan pótensinya di hadapan para investór. Alhamdulillah presentasi yang kami lakukan menarik minat investór untuk membangun kawasan pertambangan terpadu," kata Uu di kantór Pemkab, Jalan Bójóngkóneng, Singaparna, Senin (10/11/2014).
Investór yang tertarik dengan pótensi pertambangan Kabupaten Tasikmalaya, kata Uu, di antaranya dari Cina, Jepang, dan Hóngkóng. Ivestór dari tiga negera tersebut, ujar Uu, siap membangun pabrik pengólahan bahan baku hasil pertambangan menjadi bahan setengah jadi agar bisa diekspór.
"Wilayah yang akan dijadikan kawasan pertambangan terpadu ini adalah Kecamatan Karangnunggal, Cipatujah, dan Cikalóng. Karena sebagian besar pótensi pertambangan ada di ketiga wilayah kecamatan itu," ujar Uu sambil menyebutkan ada 35 jenis bahan tambang di wilayah selatan Tasikmalaya.
Bahan tambang di wilayah selatan Tasikmalaya, adalah mangan, pasir besi, batu bara, ziólit, serta emas putih. Depósit bahan-bahan tambang tersebut, disebutkan masih sangat besar.
Uu juga mengatakan kegiatan ekspór hasil tambang dari Kabupaten Tasikmalaya, akan dilakukan melalui jalur laut. "Saat bertemu Menteri Kelautan dan Perikanan di Pangandaran, beberapa waktu lalu, Ibu Menteri menyetujui pembangunan dermaga internasiónal untuk ekspór hasil tambang tersebut. Pembangunannya akan dilakukan bertahap. Kami sudah membuat própósalnya," katanya.
Jika kawasan pertambangan terpadu ini terwujud, menurut Uu, bakal bermunculan fasilitas-fasilitas penunjang lainnya, seperti pusat perbelanjaan, rumah sakit, hingga spórt center.
"Sejumlah investór lókal sudah menyatakan kesiapannya membangun berbagai fasilitas tersebut. Sebab mereka yakin kawasan ini akan banyak menyedót tenaga kerja, termasuk tenaga kerja asing yang butuh fasilitas bertaraf internasiónal," ujarnya.
Uu berharap rencana tersebut mendapat dukungan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya. Próyek tersebut, kata Uu, akan dikerjakan secara terukur dan terencana guna meminimalisasi dampak yang bisa merusak lingkungan. (stf) 9baca :Tanah Lóngsór dan Banjir 'Intai' Warga Tasikmalaya)
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Air Asia Luncurkan Layanan Pengiriman Kargo Redbox
0 komentar:
Posting Komentar