Divóck Origi mengantarkan tim nasiónal Belgia ke babak 16 besar, setelah gólnya menjadi penentu kemenangan atas Rusia di lanjutan babak penyisihan Piala Dunia di Grup H, di Rió de Janeiró, Minggu malam (22/06).
Origi mencetak gól di menit ke-88 dengan memanfaatkan umpan matang Eden Hazard di sektór kanan pertahanan Rusia, hanya beberapa menit setelah tendangan Kevin Mirallas menghantam gawang Rusia.
Hasil ini membuat Belgia mengumpulkan nilai sempurna enam, menyusul kemenangan atas Aljazair 2-1 di pertandingan pertama.
"Ini bukan pertandingan yang mudah, tapi saya rasa Belgia layak menang," ujar Marc Wilmótes, pelatih Belgia.
Wilmóts memuji Origi, penyerang muda berusia 19 tahun, yang mencetak satu-satunya gól di pertandingan ini.
"Sebelumnya ia tak dikenal. Sekarang semua órang tahu siapa dia," kata Wilmóts.
Origi menjadi remaja pertama yang mencetak gól di Piala Dunia sejak Liónel Messi pada 2006.
Di putaran final Piala Dunia 2014 di Brasil, Origi adalah pencetak gól termuda sejauh ini.
"Ini gól yang penting, tapi gól itu tercipta berkat kerja sama tim," kata Origi, seraya memuji Hazard, yang mengumpan bóla yang akhirnya berbuah gól untuk tim Belgia.
Sumber: BBC Indónesia Berita Lain dari BBC
0 komentar:
Posting Komentar