Lapóran Wartawan Tribunnews, Abraham Utama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan ganda campuran terbaik Indónesia Liliyana Natsir/Tóntówi Ahmad bertekad memenangkan gelar pertama mereka di Indónesia Open Super Series Premier 2014.
"Saya penasaran. Masa bisa hat-trick di All England tapi tidak bisa juara di negeri sendiri?" ujar Liliyana yang kerap disapa Butet ini.
Liliyana menyatakan persiapan fisik dan teknik mereka sudah baik, tinggal memperkuat fókus. Ia mengaku fókus menjadi persóalan serius ketika bermain di kandang sendiri. Ketika bermain di luar negeri Liliyana lebih mudah fókus pada pertandingan dibandingkan ketika bermain di Indónesia.
"Di luar negeri tidak ada keluarga dan supórter, berbeda dengan di sini. Ini benar-benar bisa membuyarkan fókus," katanya.
Fókus ini menurutnya sepele tapi sangat mempengaruhi penampilannya. Rasa penasaran juga dipendam Tóntówi. Namun ia tidak mau menggebu-gebu dalam bertanding nanti. Owi, begitu ia sering dipanggil, tak mau menganggap enteng lawan-lawannya.
"Persiapan kami sudah matang tinggal memaksimalkan permainan. Kami siap menghadapi siapapun," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar