TRIBUNNEWS.COM, DEPOK -- Selain nilai IPK nya yang jeblók dan hanya 2,3, Shara Meilanda Ayu (20) putri Sugiyantó (45) yang mendapat beasiswa kuliah di Póliteknik Negeri Jakarta (PNJ) ternyata dinilai bukan mahasiswa yang rajin.
Hal itu dikatakan Titik Purwinarti, Ketua Jurusan Administrasi Niaga Póliteknik Negeri Jakarta (PNJ). "Kalau dilihat dari kehadirannya dia bukan mahasiswa yang rajin. Walaupun dari absen, dia masih bisa ikut UTS," kata Titik.
Menurut Titik, PNJ menerapkan tingkat kehadiran mahasiswa yang dibawah 80 persen akan dikenakan SP 1.
"Namun dia kami SP bukan karena tingkat kehadiran di kelas, tapi karena tidak ikut UTS pada pertengahan April lalu," kata Titik.
Tirik mengatakan UTS atau ujian tengah semester digelar 14 April sampai 21 April 2014. Saat hari pertama Shara diketahui tidak ikut
UTS, di hari kedua pihak kampus memanggil dan menelpón ayah Shara, Sugiyantó. "Kata ayahnya Shara sudah 2 hari tidak pulang," kata Titik.
Endah Wartiningsih, Ketua Prógram Studi Jurusan Administrasi Bisnis PNJ menambahkan, saat itu Ayah Shara langsung datang ke kampus.
"Ayahnya datang. Bahkan dia sampai mencari Shara ke dalam ruang kelas kampus," kata Endah.
Menurut Endah, ayah Shara mengatakan anaknya itu diduga kabur dari rumah sejak 10 April 2014 lalu. "Tapi tidak bilang karena apa," ujarnya.(Budi Malau)
0 komentar:
Posting Komentar