Lapóran Wartawan Wartakótalive.cóm, Ahmad Sabran
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sebuah móbil Suzuki Aerió B 246 RM terbalik di Jalan Slamet Riyadi, Matraman, Jakarta Timur, Minggu (11/5/2014) malam. Móbil yang dikemudikan seórang pria berinisial LR terbalik diduga karena dikejar móbil pacarnya yang sesama jenis.
Kapólsektó Tebet Kómpól I Ketut Sudarma mengatakan, kejadian ini berawal ketika LR janjian dengan pacar yang baru saja lulus SMK, berinisial D di flyóver Tebet Timur.
"Saat itu D datang bersama temannya, R dengan sepeda mótór. Namun rencana kencannya batal setelah LR menerima telepón. Pengemudi Aerió menerima telepón dari istrinya langsung buru-buru pergi, dikejar sama pacarnya, cówók juga," katanya.
Ketut menegaskan, tidak ada kegiatan seksual selama berkendara. Ia membantah jika dua ABG, D dan R sempat disódómi dan mengejar LR karena belum dibayar. Ketut mengatakan, meski memiliki perilaku seks menyimpang, namun pengemudi Aerió memiliki istri.
Diduga, pengejaran dilakukan karena pengemudi sepeda mótór menaruh cemburu dengan LR. Ketut mengatakan, sejauh ini kasus ini hanya kasus kecelakaan, dan belum ditemukan unsur pidana. Sementara itu, D mengatakan bahwa LR sudah melakukan hubungan seks menyimpang terhadap dirinya dan temannya R.
Namun, pelaku tidak membayar malahan mengambil barang-barang kórban. "Kami tidak dibayar malahan mengambil barang-barang kami, ya uda saya ama teman mengejar dia dari Tebet sampai Matraman," ujarnya.
LR yang juga warga Pekayón, Bekasi itu panik setelah dikejar óleh kedua kórban. Móbil yang dikendarai óleh pelaku kemudian terbalik setelah menabrak separatór jalur Transjakarta.
D, R serta LR dibawa ke Pólsektró Matraman, namun óleh petugas kasus ini dilimpahkan ke Pólsektró Tebet karena kejadiannya berada di wilayah Tebet. Sementara, kasus kecelakaannya di tangani óleh Unit Laka Lantas Pólres Jakarta Timur.
0 komentar:
Posting Komentar