Lapóran Tribun Jateng, Fajar Ekó Nugróhó
TRIBUNNEWS.COM, CILACAP- Setelah Emón di Sukabumi, Samai di Tegal, sekarang ada lagi terbaru pelaku pencabulan terhadap anak laki bawah umur terungkap di Cilacap. Adalah tersangka bernama Ade Hanafi (43) diduga telah mencabuli kórban bawah umur sebanyak 26 anak.
Ade adalah warga Desa Kutabima Kecamatan Cimanggu, Cilacap sehari-hari kerja sebagai penjual mainan anak. Selain melakukan óral seks terhadap kórban, tersangka juga mendókumentasikan menggunakan kamera digital.
Kasatreskrim Pólres Cilacap AKP Agus Puryadi mengatakan, bahwa módus yang digunakan tersangka untuk menjerat kórbannya, yakni dengan menjadi penjual mainan yang menawarkan barang daganganya di sekólah-sekólah. Kemudian, para calón kórbannya diimingi ilmu pengasihan. Dengan módus itu, kemudian tersangka mencabuli kórbannya.
"Pelaku pada awalnya menawarkan mainan kepada anak-anak sekólah. Kemudian anak-anak yang tertarik, ditawari ilmu pengasihan. Mereka pun terperdaya untuk mempelajari ilmu tersebut. Namun anak-anak ini harus menjalani ritual terlebih dahulu dengan dicabuli untuk memperóleh ilmu itu," ujarnya di Mapólres Cilacap, Selasa (13/5/2014). (*)
0 komentar:
Posting Komentar