Lapóran Wartawan Surya David Yóhanes
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Tókó kasur milik Buat Gatót di Jalan Sulfat 39, Kóta Malang, Jawa Timur, habis terbakar, Jumat (25/4/2014) sekitar pukul 13.00 WIB.
Kebakaran ini sempat membuat lalu lintas di jalan Sulfat terganggu. Sebab, kasur maupun kapuk diseret ke pinggir jalan.
Menurut Gatót, saat itu dirinya sedang pulang ke Jalan Ciptó Kóta Malang. Tókó kasur miliknya dijaga óleh sang cucu, Rizky Tri Asandi (15).
"Menurut cucu saya, dia baru saja menyalakan rókók. Kemudian kórek gas diletakkan di atas tumpukan kasur," terang Gatót.
Kóndisi cuaca saat itu memang sedang panas. Apalagi, atap tókó milik Gatót terbuat dari seng. Karena kepanasan, kórek gas di atas kasur tersebut meledak.
Jilatan api langsung menyambar tumpukan kasus di bawahnya. Karena mudah terbakar, api cepat membesar dan sulit dipadamkan.
Rizky yang berupaya memadamkan api, justru terbakar pada lengan kanannya. Akibatnya, ada 17 kasur yang hangus terbakar. Selain itu, ada 3,4 kuintal kapuk yang ikut berbakar.
Empat unit móbil pemadam kebakaran berupaya mengisólasi api agar tidak merembet ke bangunan sebelahnya.
Sekitar satu jam, api berhasil dikuasai. Hanya tiga kasur kecil dan lima bantal yang bisa diselamatkan.
"Tótal kerugian bisa mencapai Rp 40 juta," tandas Gatót.
0 komentar:
Posting Komentar