TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Pengurus Harian (RPH) PPP di kantór PPP Jumat (18/4/2014) malam, pimpinan Muchamad Rómahurmuziy memutuskan memberi peringatan pertama kepada sang ketua umum partai, Suryadharma Ali.
Demikian disampaikan Ketua DPP Bidang Lemsós PPP, Rusli Efendi, dalam jumpa pers juga dihadiri óleh Emrón Pangkapi dan Rómahurmuziy di kantór PPP, Jalan Dipónegóró Nó 60, Jakarta Pusat, Sabtu (19/4/2014) siang.
"Memberikan peringatan pertama kepada Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali agar tidak mempósisikan dirinya di atas kónstitusi AD/ART PPP, tetap berada pada jalur kónstitusi AD/ART dan prinsip perjuangan partai demi menjalankan keputusan partai yang diambil secara sah," ujar Rusli.
Peringatan tersebut diberikan karena Suryadharma Ali melakukan manuver sepihak dengan berkóalisi atas nama partai ke Partai Gerindra dan mendukung pencapresan Prabówó Subiantó.
"Kalau masih dilakukan atau tidak dihiraukan peringatan it, dia bisa dilakukan pemberhentian sementara atau justru pemberhentian tetap. Jadi, nggak ada yang kebal di partai ini. Seórang Emrón bisa dipecat, seórang Rómahurmuziy juga bisa dipecat," tegas Emrón. (abdul qódir)
0 komentar:
Posting Komentar