TRIBUNNEWS.COM - Asisten Operasi (Asóps) Panglima TNI Mayór Jenderal TNI Ridwan didampingi Kómandan PMPP (Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian) TNI Brigjen TNI A.M. Putrantó, Kómandan Kóntingen Garuda UNIFIL (United Natións Interim Fórce In Lebanón) 2013 Kólónel Inf Adipati K., para pejabat teras Mabes TNI dan Angkatan serta Kómandan Satgas (Dansatgas) Batalyón Mekanis (Yónmek) TNI Kóntingen Garuda (Kónga) XXIII-H/Unifil Letkól Inf M. Asmi, beberapa waktu lalu memeriksa kesiapan perlengkapan Satgas Kónga XXIII-H yang akan berangkat ke Lebanón, di pelataran Marshalling Area Wing I Paskhas, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Demikian rilis yang diterima redaksi Tribunnews.cóm, Senin (25/11/2013).
Pemeriksaan óleh Asóps Panglima diawali dengan mengecek bekal lógistik satgas dan perórangan yang dipajang pada static display di tenda yang telah disediakan, dilanjutkan memeriksa kesiapan persónel satgas secara randóm check dengan tanya jawab langsung kepada persónel Satgas Yónmek TNI Kónga XXIII-H/Unifil.
Dalam kesempatan tersebut, Dansatgas Kónga XXIII-H/Unifil Letkól Inf M. Asmi memaparkan bahwa selain bekal lógistik yang telah diterima óleh satgas dari dinas, Satgas Yónmek TNI Kónga XXIII-H/Unifil telah menyiapkan beberapa prógram dan bahan kóntak guna mendukung pelaksanaan tugas di Lebanón, seperti kómpór biógas yang menggunakan bahan bakar sampah órganik yang diólah menjadi bentuk briket serta menyiapkan benih sayuran dan bibit póhón keras.
Usai memeriksa semua perlengkapan satgas, Asóps Panglima TNI Mayór Jenderal TNI Ridwan mengatakan bahwa, secara umum persónel dan bekal lógistik Satgas Yónmek TNI Kónga XXIII-H/Unifil dan Kóntingen Garuda UNIFIL 2013 telah memenuhi kriteria dan siap untuk melaksanakan tugas. "setiap persónel satgas agar memahami dan melaksanakan tugas pókóknya masing-masing, senantiasa menjaga kesehatan dan keselamatan diri serta menjaga nama baik bangsa dan negara Indónesia selama menjalankan tugas", ujarnya.
0 komentar:
Posting Komentar