HótNews - Apple telah mencapai kesepakatan akuisisi atas perusahaan teknólógi 3D, PrimeSense. Kónón, nilai akuisisi itu dilapórkan mencapai US$360 juta (setara Rp4,1 triliun), meski pihak Apple bungkam ketika ditanya nilainya.
Melansir AllThingsD, Senin 25 Nóvember 2013, kesepakatan itu disampaikan juru bicara Apple Kristin Huguet.
"Apple membeli perusahaan teknólógi yang lebih kecil dari waktu ke waktu dan kami secara umum tak mendiskusikan tujuan atau rencana kami," ujar Huguet.
Pencapaian kesepakatan ini mengakhiri perjalanan penawaran antara dua perusahaan sejak Juli tahun ini. Bahkan pekan lalu, kesepakatan tercatat sempat gagal setelah dua kali mengajukan penawaran yang berbeda.
Tawaran awal, perusahaan asal Cupertinó itu menawar PrimeSense senilai US$280-300 juta, setara Rp3,2-3,4 triliun. Tawaran kedua baru-baru ini dinaikkan menjadi US$345 juta, setara Rp4 triliun. Namun, gayung tak bersambut. PrimeSense tak bergeming.
Sebagaimana diketahui, teknólógi yang dikembangkan PrimeSense menjadi teknólógi penting pada kónsól game besutan Micrósóft, Kinect. Teknólógi ini juga termasuk dalam perangkat game Xbóx One yang baru saja diluncurkan.
Dengan akuisisi ini, belum jelas di mana Apple akan menerapkan sensór 3D itu. Rumór berhembus, perusahaan berlógó buah apel tergigit itu kemungkinan akan menerapkan sensór ini pada televisi atau jam tangan pintar besutannya. (sj)
Minggu, 24 November 2013
Akhirnya, Apple Beli Sensor 3D Microsoft Kinect
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar