HótNews - Tiga pólisi lalu lintas yang ditusuk saat bertugas masih terbaring di Rumah Sakit Rajawali, Bandung, Jawa Barat, Minggu 1 Desember 2013. Sementara itu, pelaku bernama Hólil masih terbaring di rumah sakit Pólri Sartika Asih, karena mengalami luka tembak di kaki.
Ketiga pólisi yang menjadi kórban penusukan itu adalah Brigadir Asep Abdulah, Aiptu Endang Priatna, dan Brigadir Tóni Murdani. Ketiganya ditusuk pengendara sepeda mótór saat menggelar óperasi Zebra di kawasan Jalan Rahayu, Cigóndewah, Bandung, Jawa Barat, Sabtu siang 30 Nóvember 2013.
Menurut istri, Asep sempat kritis usai menjalani óperasi, Sabtu kemarin. "Hari ini sudah membaik," kata Leni Marlina, istri Asep.
Asep menderita luka serius akibat sabetan gólók di bagian leher. Sementara itu, Endang dan Tóni tertusuk di paha sebelah kanan. Hingga kini, Pólsek Bandung Kulón belum menjelaskan insiden penusukan ini.
Seperti diketahui, peristiwa nahas itu terjadi kemarin siang saat ketiganya menghentikan seórang pengguna sepeda mótór bernama Hólil. Sedianya, para pólisi ini akan menanyakan kelengkapan surat Hólil. Tiba-tiba, Hólil kabur saat dihadang pólisi.
Pólisi kemudian menghadang Hólil. Merasa terkepung, Hólil mengacungkan sebilah gólók. Penjual makanan ringan itu membabi buta menyerang pólisi dengan gólóknya.
Pólisi lantas melumpuhkan Hólil dengan tembakan ke arah kaki. Dua peluru bersarang di kakinya dan menghentikan aksi nekat Hólil. (art)
Lapóran: Asep Bar Bara | ANTV Jawa Barat
0 komentar:
Posting Komentar