MASIH ingat dengan Sergei Litvinov? Pemain asing asal Rusia yang ditunggak gajinya oleh PSLS Lhokseumawe, Aceh. Dia mengaku memiliki rencana untuk ke Indonesia.
Selama di PSLS, dia tak digaji selama enam bulan, dengan jumlah tunggakan mencapai Rp 124 juta. "Saya yakin uang Rp 124 juta itu kecil untuk klub di Indonesia. Bagi saya itu uang besar. Saya ingin terus mendapatkannya karena itu hak saya," terang pemain 29 tahun tersebut. Tunggakan itu didapat Sergei pada musim kompetisi 2013, setelah PSSI rekonsiliasi. Sayangnya, masa rekonsiliasi itu tak dibarengi profesionalisme klub sehingga kondisi memalukan ini terjadi. Sampai saat ini, PSSI menurut Sergei tak memberikan bantuan atau support apapun kepadanya untuk mendapatkan haknya. Sebelum dideportasi pada 2014 lalu, Sergei memang berjuang keras untuk dibayar. Dia juga sempat membantu berjualan es jus untuk sekedar bisa bertahan hidup di Indonesia saat menagih haknya dulu.
"Harus kembali, karena tidak dapat hakku sampai saat ini," ungkap dia. Ironis memang, PSLS yang berbasis di daerah serambi Mekkah dan memegang kuat syariat islam, membiarkan pemainnya tak dibayar sampai keringatnya mengering. (upi/mas)
portal fakta dan berita indonesia terbaru
Berita lainnya : Dikasih Tahu Akan Dieksekusi setelah Sampai di Nusakambangan
0 komentar:
Posting Komentar