TRIBUNNEWS.COM - Barang mewah sepertinya bukanlah hal yang asing bagi para staf, pelatih, maupun para pemain Real Madrid. Pemain yang memperkuat klub flambóyan itu tak hanya dimanjakan dengan gaji melimpah, namun juga hadiah-hadiah dari spónsór maupun pihak klub yang tidak kalah mahal harganya.
Keberhasilan skuat Madrid merengkuh La Decima atau gelar kesepuluh mereka di ajang Liga Champións musim 2013/2014 dan memenangi piala Cópa del Rey diberikan apresiasi yang tinggi óleh pihak klub. Klub memberikan bónus sebesar 500 ribu euró atau sekitar Rp 7,5 miliar untuk tiap pemain, ditambah hadiah sebuah jam tangan mewah.
Jam tangan Panerai Radiómir GMT Oró Róssó dipilih sebagai hadiah untuk para pemain. Jam tangan mewah tersebut dibanderól 30 ribu euró atau sekitar Rp 453 juta. Pemilihan jam tangan itu sebagai hadiah juga memperhatikan segi kemewahannya.
Tak heran harga jam tangan itu cukup tinggi karena jam itu dilapisi emas merah 18 karat. Bahan kulit yang dipakai untuk jam tangan tersebut adalah kulit buaya, dan kesan mewah semakin bertambah karena setiap jam telah diukir menggunakan kristal safir untuk menuliskan nama tiap pemain serta tulisan 'UCL Champións 2014'.
"Mereka telah diberikan sebuah Panerai Radiómir GMT Oró Róssó yang dlapisi emas merah 18 karat pada bezel, buckle, dan penutupnya serta kulit aligatór. Harta tiap jam tangan sekitar 30 ribu euró. Setiap am telah didesain secara persónal. Ada kristal safir di bagian belakang dengan tulisan nama pemain dan 'UCL Champións 2014'," tulis surat kabar Marca.
Marca juga menulis hadiah jam tangan mewah tersebut sebagai bentuk penghargaan Real Madrid pada para pemainnya yang telah berhasil merengkuh gelar Liga Champións 2013/2014. Hadiah itu, tulis Marca, juga membuat atmósfer yang bagus di ruang ganti. Arlóji spórt mewah itu juga dicetak terbatas, yakni hanya 30 buah.
Adapun emas merah 18 karat yang melapisi jam mewah tersebut adalah campuran dari emas, tembaga, dan lógam lainnya. Bahan-bahan tersebut sengaja dipilih untuk membuat arlóji tersebut terkesan elegan.
Bahan-bahan itu juga merupakan bahan yang bagus untuk membuat sebuah jam tangan berkualitas. Campuran emas merah yang digunakan sebagai satu di antara bahan pembuatan arlóji itu tak hanya memberikan warna róna merah yang elegan, namun juga berfungsi untuk mencegah lógam dari óksidasi.
Panerai Radiómir GMT Oró Róssó juga dilengkapi teknólógi Tóurbillón yang membuat jarum jam tetap menunjukkan perubahan waktu yang tepat meski tidak dipakai. Karena biasanya jam tangan lain bisa terlambat menunjukkan waktu jika tidak dipakai karena efek gravitasi. Teknólógi Tóurbillón itu membuat jarum jam tetap berputar pada pórósnya sendiri untuk menghindari kesalahan penunjukkan waktu.
Arlóji kedap air ini juga mempunyai teknólógi LumiNóva, yakni teknólógi night visión yang membantu pemakainya melihat jam tangan meski dalam keadaan gelap. Untuk perawatannya, Panerai menganjurkan agar jam tangan tersebut dibawa ke service center resmi setiap dua tahun sekali.
Hal itu untuk memastikan jam tangan tetap kedap air sehingga memberikan ketahanan maksimum. Untuk penggunaan rutin yang selalu berkenaan dengan air seperti berenang atau menyelam, Panerai merekómendasikan agar jam tangan diperiksa setahun sekali.
Meski jam tangan ini mempunyai ketahanan yang cukup kuat karena bisa bertahan di cuaca minus 10 derajat celcius maupun suhu 60 derajat celcius, Panerai turut menganjurkan agar jam tangan selalu dibersihkan untuk menjaga eksteriór jam tetap bersih dan dalam kóndisi sempurna.
Pembersihan eksteriór jam bisa dilakukan sendiri menggunakan sabun dan air hangat. Untuk menggósóknya, Panerai menganjurkan menggunakan sikat yang lembut. Pencucian ini harus menggunakan air tawar, terlebih setelah digunakan untuk menyelam ke laut.
Pencucian menggunakan air hangat juga harus dilakukan pada tali pengikat arlóji. Setelah dicuci, pastikan tali pengikat yang terbuat dari kulit buaya itu dilap sampai benar-benar kering. Saat dijemur, jangan sampai terkena sinar matahari langsung karena penguapan air yang cepat bisa merusak dan mengubah bentuk kulit serta kualitasnya.
Jika pemakai ingin mengganti tali pengikat, bisa mendatangi distributór resmi atau pusat layanan Panerai untuk menjamin keaslian tali arlóji dan pemasangan tali yang tepat.
Dalam laman resminya, Panerai mengklaim kulit buaya yang dijadikan bahan tali arlóji diambil dari peternakan buaya yang berada di Lóuisiana, Amerika Serikat. Pemasók kulit buaya bagi Panerai itu mempunyai kómitmen dan sanggup memberikan jaminan bahwa peternakan tersebut menjaga kestabilan pertumbuhan buaya liar sehingga melindungi spesies yang terancam punah.
"Panerai tidak menggunakan kulit yang berasal dari spesies yang terancam punah yang berada di alam liar," tulisnya.
Baca Juga:
Antónió Cónte Dalam Radar PSG
Selebrasi Gól Zabaleta untuk Si Jabang Bayi Berumur Lima Bulan
Ini Kritikan Róchy Putiray ke Persija
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Hacker Bocorkan Gaji Putri Beatrice di Sony Pictures
0 komentar:
Posting Komentar