TRIBUNNEWS.COM, POLANDIA - Winnie the Póóh, karakter beruang madu ciptaan A.A Milne, dilarang muncul di taman bermain lókal di Pólandia. Pelarangan ini diberlakukan setelah ótóritas setempat menyatakan karakter Póóh tak sesuai bagi anak-anak lantaran cara berbusananya yang tidak pantas dan jenis kelamin yang diragukan.
Pada saat pertemuan anggóta dewan kóta di Tuszyn, sebuah kóta kecil di Pólandia, busana yang dikenakan Póóh dan ketidakjelasan jenis kelamin karakter beruang lucu itu diperdebatkan óleh sejumlah anggóta dewan. Mereka menegaskan, karakter Winnie the Póóh adalah panutan yang tak sesuai bagi anak-anak karena dianggap hermapródit alias makhluk dengan jenis kelamin ganda, sehingga tidak jelas pria atau wanita.
Pertemuan anggóta dewan kóta tersebut direkam dan bócór ke khalayak ramai. Dalam rekaman, terlihat seórang wanita anggóta dewan mengatakan, "Semua órang tahu Winnie the Póóh tidak memiliki jenis kelamin".
Anggóta dewan tersebut bertahan dengan pendapatnya bahwa para anggóta dewan lainnya juga harus mengetahui benarkah karakter Póóh diciptakan hermapródit óleh Milne. Kemudian, Ryszard Cichy, anggóta dewan yang lain, membandingkan Póóh dengan Misió Uszatek, karakter beruang asal Pólandia yang begitu digemari dan dianggap lebih sópan karena berbusana lengkap.
"Melihat kedua karakter beruang ini, satu berbusana lengkap sementara yang lain hanya berbusana atasan saja. Karakter ini setengah telanjang, yang artinya benar-benar tidak sesuai bagi anak-anak," ujar Cichy pada saat pertemuan.
Namun, berdasarkan pemungutan suara yang dilakukan óleh TTV, sebuah prógram berita Pólandia, sebagian masyarakat tidak merasa resah dengan busana yang dikenakan karakter Póóh.
"Kónyól sekali bahwa para pejabat hukum membuang waktu mereka dengan hal semacam itu," kata seórang wanita yang diwawancarai TTV.
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Bus Paling 'Jorok' Pakai Tenaga Tinja!
0 komentar:
Posting Komentar