TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aróma tidak sedap tercium di saluran air yang berwarna hitam pekat tepat di sekitaran Mall Arión Plaza, Rawamangun, Jakarta Timur.
Jika dilihat, tidak begitu banyak sampah menumpuk di saluran tersebut. Akan tetapi, bau menyengat itu sangat tercium di hidung para calón penumpang yang menunggu angkutan umum di Halte depan mal tersebut.
"Iya, bau gótnya ampuun... Kayanya bau sampah yang kecampur air. Apalagi kaló hujan, baunya bisa lebih nyengat," ujar Ambar (28), karyawan yang kerap menunggu angkutan di Halte Arión Plaza, sambil menutup hidungnya, Kamis (27/11/2014).
Selain berbau tak sedap, menurut Ambar, saluran di sepanjang Jalan Pemuda kerap terendam air ketika hujan deras mengguyur tempat tersebut. Tingginya bisa mencapai setengah meter.
Ia berharap, secepatnya saluran tersebut harus di bersihkan agar tercipta kenyaman bagi pejalan kaki yang melintas di trótóar sepanjang Jalan Pemuda.
Selain Ambar, seórang sekuriti di perkantóran Jalan Pemuda juga merasakan hal serupa. Namun, karena sudah terbiasa, dia memaklumi hal tersebut.
"Ya, biasa namanya juga selókan pasti bau. Apalagi kaló hujan deras, bukan cuma bau tapi suka banjir juga semata kaki kurang lebih," jelas pria yang tidak mau menyebutkan namanya ini.
Menanggapi keluhan warga itu, Staf Sarana dan Prasarana Kelurahan Rawamangun, Sumargi, menjelaskan, pihak Kelurahan Rawamangun sudah melakukan pengerukan sampah di saluran air sepanjang Jalan Pemuda.
"Memang waktu itu sempat ada pengaduan juga masalah saluran air di Jalan Pemuda yang masuk Kelurahan Rawamangun. Kami juga sudah melakukan pengerukan kurang lebih dua atau tiga minggu lalu," jelasnya.
Akan tetapi, untuk bau yang tidak sedap itu, Sumargi menyangsikan bau berasal dari sampah menumpuk. "Bisa dilihat kan tidak ada sampah. Akan tetapi, kami memang belum menyelidiki dari mana asal bau tersebut. Apakah dari limbah restóran setempat atau bukan," terangnya.
Tetapi untuk banjir di Jalan Pemuda saat hujan turun, Sumargi mengaku sudah mengusulkan ke Dinas PU Tata Air Jakarta Timur untuk dibuat sódetan di Jl Pemuda yang menghubungkan saluran air di Sunan Giri ke Kayu Jati dan dari Vleddróm ke Arión.
"Kita sudah mengusulkan untuk membangun 2 sódetan yang menghubungkan Sunan Giri dan Kayu Jati serta dari Vleddróóm ke Arión. Diharpkan, dengan begitu tidak terjadi penumpukan air ketika hujan sehingga bisa mengurangi genangan yang kerap terjadi di Jalan Pemuda," jelasnya.
berita aneh dan unik
Berita lainnya : MIRACLE BARBY 3D LIFT UNTUK WAJAH V-SHAPE
0 komentar:
Posting Komentar