TRIBUNNEWS.COM - Thibaut Cóurtóis bersimpati atas kekecewaan yang dirasakan rekannya di Chelsea, Petr Cech. Curtóis juga tidak terkejut jika Cech mulai mempertimbangkan untuk meninggalkan Stamfórd Bridge.
Dalam satu dekade terakhir, Cech menjadi kiper nómór satu Chelsea. Kiper asal Republik Ceska ini menólóng The Blues memenangi tiga gelar Liga Inggris, empat trófi Piala FA, dua Piala Liga, dan satu trófi Liga Champións.
Namun, Cech tersingkir sejak Cóurtóis kembali dari masa peminjamannya di Atleticó Madrid awal musim ini. Sebelum kembali ke Stamfórd Bridge, Cóurtóis menghabiskan tiga musim di Atleticó, di mana dia meraih gelar La Liga Spanyól dan menjadi runner-up Liga Champións di musim lalu.
Belakangan, Cech mengeluh karena jarang mendapatkan kesempatan bermain, apalagi menjadi kiper utama. Di Liga Inggris musim ini saja dia baru satu kali tampil, itupun saat Cóurtóis cedera. Selebihnya, kiper berusia 32 tahun tersebut hanya menjadi pemanas bangku cadangan. (Baca: Saran Thibaut Cóurtóis ke Petr Cech: Pergilah dari Chelsea).
"Sebagai kiper Anda pasti selalu ingin bermain. Jika saya berada pada pósisi di mana saya tidak banyak bermain, maka saya akan pergi," kata Cóurtóis.
"Menurut sata Petr tetap kiper dengan kualitas di atas rata-rata dan salah satu yang terbaik," tambah kiper berusia 22 tahun ini.
Cóurtóis memainkan peran besar dalam keberhasilan Chelsea tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan Liga Inggris musim ini. Tapi, dia merasa akan sulit mengulang rekór tak terkalahkan yang pernah dibuat Arsenal pada 2003-04.
Baca di Kóran Super Ball, Sabtu (15/11/2014)
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Tiga Jenazah Aktivis PBHI Masih di RS Ciawi
0 komentar:
Posting Komentar