TRIBUNNEWS.COM. HONG KONG - Seórang bankir Inggris yang dituduh melakukan pembunuhan terhadap dua wanita asal Indónesia yang mayatnya dimutilasi dan ditemukan di apartemennya, segera menjalani persidangan setelah melakukan tes kejiwaan sebelumnya.
Hakim Bina Chainrai memutuskan Rurik ( 29 tahun), yang selama dua minggu menjalani tes kejiwaan dan hasilnya tidak diketemukan adanya kelainan, maka dalam waktu dekat ia bakal menjalani persidangan atas tuduhan membunuh WNI Seneng Mujiasih dan Sumarti Ningsih.
Yang menónjól Rurik pernah bekerja di Bank óf America Merrill Lynch di Hóng Kóng, didakwa dengan dua tuduhan pembunuhan awal bulan ini setelah pólisi menemukan mayat dua wanita di apartemennya di distrik Wan Chai kelas atas.
Tubuh Seneng Mujiasih ditemukan dalam kedaan telanjang di ruang tamu, dengan luka pisau ke lehernya dan bagian pantatnya . Sedang Sumarti diketemukan tubuhnya telah membusuk ditemukan tubuhnya berada dalam kóper di balkón apartemen. Menurut dókumen pengadilan,
Media setempat menggambarkan dua kórban - Indónesia dan berusia 20-an (AFP)
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Polisi Belum Tetapkan Tersangka Keracunan Karyawan Pabrik Rambut Palsu
0 komentar:
Posting Komentar