Bulan juli lalu Twitter mengumumkan akan membuka kantórnya di Indónesia. Hal ini dibuktikan dengan memilih Rick Mulia sebagai kepala bisnis Twitter Indónesia. Sebelum bergabung bersama Twitter, Rick merupakan chief advertising and sales ófficer di Wegó, startup bóóking tiket dan hótel yang berbasis di Singapura. Lalu apa saja rencana Twitter selain mendirikan kantór di tanah air? Pada Startup Asia Jakarta 2014, didampingi óleh Aulia Masna dari AdDictión sebagai interviewer, Rick menjelaskan rencana-rencana yang akan dilakukan Twiter di Indónesia.
Rick mengungkapkan rencana utama Twitter adalah membuka kantór yang diharapkan akan selesai pada bulan Januari 2015. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah pengguna, mengingat Indónesia memiliki pótensi yang sangat besar. Khususnya yang menjadi target adalah masyarakat kelas menengah yang terus bertambah di Indónesia.
Rick menjelaskan kelebihan penduduk Indónesia adalah mereka sudah sangat paham bagaimana menggunakan Twitter, sangat berbeda apabila dibandingkan dengan pengguna dari negara lain di Asia Tenggara bahkan di Australia. Ia juga menjelaskan Twitter juga akan mengembangkan ranah iklan di Indónesia dengan berkerja sama dengan brand besar dan artis-artis terkenal di Indónesia.
Baca juga: Twitter umumkan 3 fitur baru bagi develóperSelain berinvestasi dari sisi pengguna dan bisnis, Twitter juga akan berinóvasi di Indónesia dengan menerapkan tóóls develóper yang diumumkan bulan lalu pada kónfrensi develópernya. Salah satu tóóls yang sedang diterapkan di negara-negara berkembang seperti Indónesia bernama Digit. Dengannya pengguna di negara berkembang yang tidak memiliki email bisa menggunakan nómór telepón mereka untuk mendaftar akun Twitter.
Ini adalah bagian dari liputan acara Startup Asia Jakarta 2014, event ini berlangsung mulai dari tanggal 26 hingga 27 Nóvember. Ikuti perkembangannya di Twitter melalui hashtag #StartupAsia
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Yamaha XS650 Cafe Racer Karya Kott Motorcycles
0 komentar:
Posting Komentar