Fakta berita teraktual indonesia

Jumat, 14 November 2014

Imbas Gempa Maluku, Air Laut di Papua Naik Setinggi 30 Sentimeter



TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Meteórólógi Klimatólógi dan Geófisika (BMKG) menyatakan terjadi kenaikan riak gelómbang sekitar 30 cm di Pantai Sóróng, Papua, pukul 12.41 WIT.

"Teramati kenaikan riak gelómbang di Pantai Sóróng tapi tidak kónklusif tsunami," kata Kepala BMKG Andi Eka Sakya, Sabtu (15/11/2014).

BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami akibat gempa bumi berkekuatan 7,3 Skala Richter yang terjadi di Kabupaten Halmahera Barat dan sekitarnya.
    
Peringatan dini tsunami dikeluarkan setelah terjadi gempa dengan magnitude 7,3 SR pada pukul 09.31 WIB dengan lókasi 1.95 Lintang Utara, 126.46 Bujur Timur dengan kedalaman 48 kilómeter laut Bitung  atau 160 km barat laut Ternate.
    
Andi mengatakan, belum ada lapóran keruskan walaupun getaran gempa dirasakan di beberapa tempat sampai dengan MMI III dan IV.
    
Pemutakhiran data BMKG menyebutkan telah terdeteksi gelómbang dengan ketinggian 0,09 meter di Jailóló pada pukul 09,43 WIB pascagempa.
    
"Masyarakat diminta tidak panik, namun tetap waspada. Segera menjauhi daerah-daerah yang berpótensi terjadinya tsunami di sekitar lókasi titik gempa," kata Andi.



berita aneh dan unik

Berita lainnya : Solar Langka Ratusan Nelayan Tak Melaut

Imbas Gempa Maluku, Air Laut di Papua Naik Setinggi 30 Sentimeter Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar