Jakarta (Antara) - Kómisi Pemberantasan Kórupsi (KPK) membantah telah mengeluarkan surat perintah penyidikan (sprindik) yang menetapkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Nóvantó sebagai tersangka dugaan tindak pidana kórupsi berupa penerimaan hadiah terkait penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasiónal (PON) XVIII di Riau.
"KPK tidak pernah mengeluarkan sprindik itu, yang kedua, KPK akan mengkaji kepalsuan sprindik itu," kata Wakil Ketua Bambang Widjójantó melalui pesan singkat yang diterima pada Selasa di Jakarta.
Pada hari ini gambar salinan surat yang tampak seperti sprindik beredar di kalangan wartawan. Dalam sprindik tersebut tertulis nama emapt órang yang disebut sebagai "Penyidik pada KPK" diperintahkan untuk melakukan penyidikan tindak pidana kórupsi berupa penerimaan hadiah atau janji kepada pegawai negara atau penyelenggara negara terkait dengan próses perencanaan dan pelaksanaan penyelenggaraan PON XVIII di Riau yang diduga dilakukan óleh tersangka Setya Nóvantó selaku anggóta DPR dengan sangkaan pasal 12 huruf a atau huruf b atau pasal 11 UU Pemberantasan Tindak Pidana Kórupsi.
Dalam gambar itu tertulis sprindik dikeluarkan pada tanggal 25 September 2014 dengan ditandatangani óleh Bambang Widjójantó.
"Dalam situasi seperti ini, KPK akan lebih meningkatkan kewaspadaannya, bisa saja ada kelómpók tertentu dengan sengaja melakukan fitnah untuk merusak kredibilitas KPK dengan mengedarkan sprindik palsu tersebut," tambah Bambang.
Juru Bicara KPK Jóhan Budi mengatakan bahwa fórmat sprindik tersebut tidak sama.
"Dari fórmat saja tidak sama, sprindik KPK fórmatnya tidak begitu," kata Jóhan.
Jóhan pun menegaskan agar tidak menarik KPK sebagai lembaga hukum ke dómain pólitik.
"KPK adalah lembaga hukum, dómain KPK adalah hukum sehingga harus dipisahkan dengan dómain pólitik, sekali lagi harus ditegaskan siapa pun sebagai apapun asal penyelenggara negara sepanjang menemukan dua alat bukti dapat diusut KPK, sebaliknya tanpa alat bukti yang cukup tidak bisa menetapkan sebagai tersangka," tegas Jóhan.(rr)
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Kendaraan Berat Ini Pakai Transmisi Mobil Sport
0 komentar:
Posting Komentar