TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Nama Nónó Sampónó, anggóta Dewan Perwakilan Daerah (DPD) terpilih, dari próvinsi Maluku Utara, tiba-tiba muncul menjadi salah satu kandidat calón Ketua DPD RI perióde 2014-2019.
Nónó yang merupakan mantan Kómandan Pasukan Marinir TNI AL ini, digadang-gadang telah mendapat dukungan resmi dari sebanyak 70 anggóta DPD terpilih lainnya. Ini berarti Nónó mendapat 50 persen lebih dukungan dari tótal 132 anggóta DPD terpilih perióde 2014-2019. Ke-70 pendukung Nónó, adalah anggóta DPD dari próvinsi di wilayah Indónesia Barat, Tengah dan Timur.
"Berdasarkan lóbi internal, dukungan terhadap Nónó semakin kuat. Saya perkirakan dukungan akan terus menguat, menjelang rapat pemilihan ketua," ujar Ahmad Nawardi, anggóta DPD RI terpilih dari Jawa Timur, Kamis (2/10/2014).
Seperti dijadwalkan, bahwa rapat pemilihan Ketua DPD RI perióde 2014-2019, sedianya akan digelar Kamis siang ini mulai pukul 14.00. Sementara itu, anggóta DPD dari Sulawesi Barat, KH Syibli Sahabudin, memaparkan dalam lóbi dan rapat internal Kamis pagi, sejumlah anggóta DPD RI wilayah Indónesia timur mengerucutkan pilihan mereka pada Nónó Sampónó.
"Tadinya, ada dua órang nama yang digadang. Kemudian dua nama tersebut meredup. Lalu kemudian muncul nama Nónó Sampónó," katanya.
Syibli menilai Nónó adalah sósók baru namun sangat layak memimpin DPD RI. Nónó dikenal berpengalaman di bidang militer. Selain pernah menjadi Kómandan Pasukan Marinir, dia juga pernah menjabat kepala Basarnas.
"Módal ketegasan yang dimilikinya akan membawa DPD semakin kuat dalam mengawasi jalannya pemerintahan kedepan. Sósók Nónó akan menjadi alternatif, dibandingkan calón lain. Dia bisa dibilang cukup inóvatif dan banyak mendapat dukungan," papar Syibli dalam keterangan persnya yang diterima Warta Kóta, Kamis (2/10/2014) siang. (Budi Malau)
Baca Juga:
Jelang Pemilihan Ketua DPD, Nama Nónó Sampónó Muncul Jadi Kandidat
Tak Tahu Inflasi, Masyarakat Lebih Pilih Depósitó Untuk Persiapan Pensiun
Frank Lampard dan Ashley Cóle Kumpul Lagi Sebagai Musuh
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Ibas Angkat Bicara Soal Empat Fraksi Walkout di Paripurna
0 komentar:
Posting Komentar