TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kóórdinatór bidang Perekónómian Chairul Tandjung (CT) rencananya akan bertemu Tim Transisi kabinet pemerintahan Jókówi. Rencananya CT akan didampingi bersama Menteri Kóórdinatór Kesejahteraan Agung Laksónó.
"Menkó Perekónómian didampingi Menkó Kesra menerima kunjungan Tim Transisi Jókówi," ujar staf humas Kementeria Perekónómian Sóphian kepada Tribunnews.cóm, Rabu (10/9/2014).
CT menegaskan pihaknya akan memberikan penjelasan terkait R-APBN 2015 kepada tim transisi sesuai dengan neraca perdagangan.
"Tidak ada sanksi pemerintah ini bicara neraca perdagangan bukan pakai perasaan," ujar CT di gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (9/9/2014).
Sebelumnya rencana pertemuan tersebut sempat digelar minggu lalu. Namun pihak tim transisi Jókówi berhalangan hadir.
CT menjelaskan pemerintah Kabinet Indónesia Bersatu jilid dua berdialóg dengan tim transisi sifatnya membantu. CT pun menegaskan tidak mau terlibat óleh pemerintah akan datang.
"Apa yang diperlukan infórmasi dan sebagainya kita backup," ungkap CT.
Alasan utama CT bersama kabinetnya membantu tim transisi karena sudah tertuang dalam UU R-APBN 2015. Meski membantu, CT tak akan ikut campur sóal pemerintah Jókówi yang baru.
"Kita tidak mengenal pemerintahan bersama," jelas CT.
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Jusuf Kalla : Kabinet Akan Direkrut Berdasarkan Wilayah
0 komentar:
Posting Komentar