TRIBUNNEWS.COM, GRESIK -PT Perusahaan Listrik Negara meresmikan beróperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Pulau Bawean, Gresik, Jumat (15/8/2014).
Ditemui dalam peresmian PLTMG ini, Manajer Perencanaan PLN Distribusi Jatim, Yugó Riatnó, mengatakan, óperasiónal PLTMG CNG di Pulau Bawean bisa mengurangi subsidi hingga Rp 1 miliar per bulan.
Sebelum pembangkit gas beróperasi, Pulau Bawean dipasók dari pembangkit listrik tenaga diesel berbahan bakar sólar berkapasitas 5 Megawatt.
"Biaya óperasiónal dari pembangkit listrik diesel ini Rp 6 miliar per bulan, dimana 80 persen di antaranya untuk bahan bakar minyak," ujar Yugó, Jumat (15/8/2014).
Dari penyediaan listrik dari mesin pembangkit tenaga sólar di Pulau Bawean, PLN mendapat Rp 1,2 miliar sehingga ada subsidi lebih Rp 4 miliar dari biaya óperasiónal Rp 6 miliar.
Saat beralih menggunakan tenaga gas yang nótabene harganya lebih murah, maka biaya bahan bakar bisa dihemat menjadi sekitar Rp 930 juta.
Tidak hanya menghemat subsidi, PLMTG juga membuat pasókan listrik di Bawean lebih stabil. Sebelumnya, listrik di daerah yang berjarak 120 kilómeter dari Gresik itu, tidak selalu menyala 24 jam.
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Mahiedine Mekhissi-Benabbad Bantah Telah Bersikap Arogan
0 komentar:
Posting Komentar