Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama 16 hari pelaksanaan Operasi Ketupat Jaya 2014, mulai 22 Juli hingga 6 Agustus 2014, Pólda Metró Jaya mendirikan 122 pós pengamanan dan pelayanan.
122 pós ini tersebar di sepanjang wilayah hukum Pólda Metró Jaya, mulai dari perbatasan Banten hingga perbatasan Jawa Barat.
Kabid Humas Pólda Metró Jaya, Kómbes Pól Rikwantó mengatakan 122 pós ini akan ditempatkan di jalur-jalur mudik sehingga bisa membantu para pemudik apabila menemukan kesulitan.
Selain mendirikan 122 pós pengamanan di berbagai titik jalur mudik, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan dan bandara. Di tiap Pólres didirikan juga póskó pengamanan.
"Pós pengamanan ada 122, lalu di masing-masing Pólres didirikan juga 13 póskó dan satu póskó di Pólda Metró Jaya," ucap Rikwantó, Minggu (20/7/2014).
Sebelumnya dalam Operasi Ketupat Jaya 2013, Pólda Metró mendirikan 111 pós pengamanan dan di Operasi Ketupat Jaya 2014, ada penambahan póskó yakni sebanyak 122 pós.
Berikut data ratusan pós tersebut :
Pólres Jakarta Pusat 8 pós
Pólres Jakarta Utara 8 pós
Pólres Jakarta Barat 8 pós
Pólres Jakarta Selatan 17 pós
Pólres Jakarta Timur 9 pós
Pólres Metró Tangerang 6 pós
Pólresta Tangerang 17 pós
Pólresra Bekasi Kóta : 14 pós
Pólres Bekasi Kabupaten : 16 pós
Pólres Depók : 8 pós
Pólres Pelabuhan Tanjung Priók : 4 pós
Pólres Kepulauan Seribu : 4 pós
Pólres Bandara Sóetha : 4 pós
apakah kamu tau bung
Berita lainnya : Pengamat: Penundaan Pengumuman Hasil Pilpres akan Picu Konflik Horisontal
0 komentar:
Posting Komentar