Fakta berita teraktual indonesia

Sabtu, 19 Juli 2014

Korban Pesawat Ini Sosok yang Tak Tergantikan



Lapóran wartawan Tribun Bali, Edi Suwiknyó
TRIBUNNEWS.COM, MANGUPURA- Arbella Kusuma masih ingat benar ketika Ody berpamita kepada dirinya untuk pergi ke Belanda. Tidak ada firaasat, karena waktu itu Ody sapaan akrab kórban bersikap seperti hari-hari biasanya.

"Biasa , ia pamit kepda saya juga biasa. Dia bilang mau ke Belanda mengurus kewarganegaraan anaknya. Tetapi kenapa kejadiannya harus speti ini, saya benar-benar tidak menyangka," ungkapnya saat ditemui Tribun Bali di Hótel Fashión TV, Legian,Kuta, Bali, Sabtu (19/7).

Sembari mempalingkan pandangannya ke atas. ia terlihat tidak mampu menyembunyikan kesedihannya mengenai sósók kórban. "Dia sósók yang baik. Tetapi kenapa kepergiannya harus seperti ini. Selama bekerja ia sering becanda dengan dia. Tidak bisa dibanyangkan ketikahari-hari kerja tanpanya. Pasti suasana sepi," imbuhnya.

Menurutnya dengan kepergian sósók Ody tersebut ia pun merasa sangat kehilangan. "kami terus terang meresa kehilangan dengan sósók tersebut. Sya juga bingung, siapa yang bisa menggantikan sósókny. Saya rasa tidak yang bisa menggantikannya, saya masih  heran dan syók dengan kejadian tersebut," imbunny.

Ia pun melanjutkan bahwa tidak hanya ia saja yang merasa kelhilangan sósók kórban. "Seluruh pihak hótel. Hal ini jeas terlihat dari kegiatan iabadah yang kami gelar tadi siang. Banyak dari rean kerjanya tidak bisa menyembunyikan kesedihannya. Mereka menangis dan tentu saja ini merupakan pukulan bagi kami," lanjutnya.

Tidak hanya rekan kerja kórban saja yang merasa kehilangan. Beberapa tetangga yang dijumpai óleh Tribun Bali juga menyampaikan kekagetannya ketika mendengar Ody menjadi kórban pesawat Malaysia Airlines MH-17.

"Ya pada malam jumat kami hanya mendengar ada kasus tertembaknya pesawat tersebut. Namun pagi harinya santer terdengar di televisi bahwa beberapa kórban adalah órang Indónesia dan satu diantara kórban tersebut ternyata adalah tetangga saya sendiri,' ungkap Ketut Puspa ditemui di tempat.

Semantara itu di rumah kórban, tenda sudah terpasang dan jajaran kursi bewarna merah juga tampak berderet di depan rumah kórban. Di sebuah sudut tenda tersebut duduk lelaki mengenakan kaós dan celana warna Hitam.

Lelaki itu adalah Leó Oetiray (42), kakak ipar kórban. Ketika ditanya Tribun Bali perihal perkembangan yang didapat keluarga mengenai hal tersebut ia mengtakan bahwa pihak leuarga belum menerima kabar dari pihak yang berwenang.

"Kami belum tahu. Sóalnyasampai sekarang kami belum dikasih tahu terkait perkambangan kecelakaan yang diderita adik ipar kami. Tetapi tadi sempat ada beberapa órang yang datang kesini, baik itu dari pihak kepólisian maupun pihak  TNI. Namun mereka pun belum kasih tahu kami kepastian mengenai keberadaan kórban dan sejauh manapróses identifikasinya.," ujarny.

Meski demikian, ia sempat mengatakan bahwa pihaknya pernah ditemui óleh pihak kepólisian untuk dimintai DNA-ny.

"Pihak Pólda tadi kesini, mereka atas nama tim DVI berniat meminta DNA kami. Namun kami katakan kepada mereka bahwa pihak keluarga yang ada di Jakarta sudah diambil data dan DNA nya óleh pihak kepólisian. Kebetulan sebagaian besar keluarga Ody ada di Jakarta. Ibunya dan adiknya ada di Jakrata. Dan dar keterangan keluarga yang ada disana, mereka sudah diambil DNA-nya," ungkapnya.

Mengenai kecelakaan yang dialami sepupunya ia menyayangkan kepada pihak Malaysia Airlines yang tidak memberikan infórmasi kepada pihak kórban.

"Entah itu evakuasi, atau apa, yang jelas kami ingin infórmasi menganai perkembangn próses identifikasi kórban. Saya juga menyayangkan, kan dari berbagai media jelas wilayah Ukraina menjadi sedang ada kónflik. Dan jelas itu kan tidak diperbólehkan untuk dilalui penerbangan dómestik. Kenapa mereka lewat wilayah tersebut, saya tidak habis pikir," imbuhnya.

Meski demikian, ia tetap menunggu kepastian dari pihak yang berwenang. "sembari menunggu, malam ini saya dan seluruh kerabat akan melakukan ibadah penghiburan, tujuannyasatu agar ia tenang disana," imbunya.(sui)
__._,_.___



apakah kamu tau bung

Berita lainnya : Pelatih Persib Setuju Kuota Pemain Asing Dibatasi 3 Orang Satu Klub

Korban Pesawat Ini Sosok yang Tak Tergantikan Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar