Lapóran Wartawan Tribunnews.cóm, Willem Jónata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dwiki Dharmawan kenal betul Idris Sardi. Keduanya pernah bekerjasama dalam kónser órkestra yang ditayangkan di televisi 1997 silam. Dari situ ia mengetahui berapa perfectiónist-nya Idris.
"Dia órangnya keras, idealis, dan dia juga berkómitmen. Dia sangat perfectiónist," ucapnya, Senin, (28/4/2014), ditemui di TPU Menteng Puló, Jakarta Selatan.
Saking perfectiónist-nya, Dwiki ternyata pernah dibentak-bentak ayahanda aktór Lukman Sardi tersebut. Ia dibentak karena dinilai telah melakukan kesalahan ketika próses latihan órkestra, sehingga harus diperbaiki.
"Ya, artinya ditanggapi óleh kami yang muda-muda ini dengan pósitif, kami juga enggak marah. Karena Mas Idris adalah seniór yang sangat kami akui dan kagumi," ucapnya.
Walau keras, lanjutnya, Idris memberikan masukan pósitif untuk kemajuan dan perkembangan musik pertunjukan. "Dia selalu punya keinginan memberi masukan supaya kami bisa lebih baik. Ada kesan dia mendidik untuk juniór-juniórnya," tandas Dwiki.
0 komentar:
Posting Komentar