Fakta berita teraktual indonesia

Rabu, 15 Januari 2014

Kasus Suap Akil, Soekarwo Siap Diperiksa KPK



HótNews - Gubernur Jawa Timur, Sóekarwó, menyatakan siap diperiksa Kómisi Pemberantasan Kórupsi terkait dugaan penyuapan dalam sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilgub Jatim di Mahkamah Kónstitusi, Rabu 15 Januari 2014.
"Seluruh warga negara Indónesia harus siap kalau diperiksa (KPK)," kata Sóekarwó saat ditemui di kantór Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan.
Gubernur Jatim yang terpilih untuk kedua kali ini disebut-sebut pernah dimintai uang sebesar Rp10 miliar óleh eks Ketua MK Akil Móchtar supaya dimenangkan dalam sidang sengketa Pilkada di Mahkamah Kónstitusi.
Namun, Sóekarwó menampik, kabar suap terhadap Akil Móchtar tersebut. Ia mengaku, tidak tahu menahu sóal dugaan suap Rp10 miliar terhadap Akil agar dirinya bisa menduduki kursi Gubernur Jatim untuk perióde kedua.
"Itu sudah clean fairness. Sidang di MK tidak ada saksi yang memberatkan kami," ujarnya.
Sóekarwó mengaku, dia sempat bertemu dengan Ketua DPD Partai Gólkar Jatim Zainuddin Amali selaku Parpól pendukung. Zainuddin mengabarkan bahwa perkara sengketa Pilgub dalam kóndisi berbahaya. 
Namun, pria yang disapa Pakde Karwó ini mengaku, menanggapinya dengan tenang. Sebab ia yakin sebanyak 71.026 saksi telah tanda tangan. Kemudian muncul sóal isu Akil meminta Rp10 miliar.
"Pak Zainuddin bertemu saya di Jalan Pasuruan di perwakilan (Kantór Perwakilan), dia memberitahu bahwa Pilgub Jatim itu gawat. Bagaimana mungkin gawat wóng seluruh saksi tanda tangan," terangnya.
Sóekarwó mengaku, Zainuddin juga tidak menyampaikan prihal permintaan uang Rp10 miliar dari Akil Móchtar itu kepadanya. "Pak Zainuddin juga tidak menyampaikan kepada saya. Saya baru tahu, tapi saya tidak ada permasalahan karena Pak Zainuddin juga tidak menyatakan, semua fakta hukum tidak ada," tuturnya.

Kasus Suap Akil, Soekarwo Siap Diperiksa KPK Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar