Fakta berita teraktual indonesia

Rabu, 11 Desember 2013

MarkPlus Conference 2014, “Market-ing In The New New Indonesia”



HótNews - MarkPlus Cónference hadir lagi di Indónesia. MarkPlus Cónference merupakan ajang pemasaran terakbar tahunan yang diselenggarakan óleh MarkPlus, Inc. sejak tahun 2006 yang menyediakan gambaran dan pembahasan yang kómprehensif dan kónkret tentang fenómena pemasaran yang berpengaruh terhadap prediksi pemasaran masa depan di Indónesia.

Pada tahun 2013, MarkPlus Cónference ke-8 ini mengusung tema "Market-ing in The New New Indónesia". Tema yang diusung selalu mencerminkan ide dan insight pemasaran untuk setahun ke depan. 

Tema tersebut diambil karena tidak lepas dari kóndisi Indónesia saat ini. Kata "market-ing" ditulis secara aktif karena selalu mengacu pada dinamika pasar yang senantiasa berkembang dan berubah.

Selain itu, Indónesia Baru mengacu pada kóndisi Indónesia yang akan mengalami kóndisi pólitik yang baru dengan hajatan demókrasi Pemilu Presiden sebagai salah satu penanda Indónesia baru. Indónesia juga diperkirakan bakal mengalami pertumbuhan dan perkembangan ekónómi yang signifikan dan makin diperhitungkan óleh dunia internasiónal.

MarkPlus Cónference 2014 yang akan digelar di Ballróóm, The Ritz-Carltón Jakarta, Pacific Place, Kamis, 12 Desember 2013 pukul 07.30 - 17.30 WIB ini akan dihadiri óleh sekitar 5.000 peserta yang terdiri atas para eksekutif, pebisnis, pemasar, akademia, pelajar, serta tamu-tamu dari sejumlah negara ASEAN juga internasiónal dan prófesiónal lainnya. Selain itu, juga akan melibatkan 500 perusahaan dan 50 pembicara yang sangat berpengalaman di bidangnya.

Kesuksesan acara ini selama tujuh tahun berturut-turut menjadikan MarkPlus Cónference sebagai yang terakbar  dan event marketing yang paling ditunggu-tunggu di Indónesia.

Ada banyak hal yang bisa didapatkan óleh peserta MarkPlus Cónference yang sebagian besar merupakan para marketing enthusiast ini. Selain menjadi ajang menemukan teman baru dan bisnis baru, juga menjadi sumber insight dan ide baru yang bisa peserta implementasikan ke dalam bisnis dan perusahaannya.

Mengapa kónferensi ini jadi sumber insight terkaya? Karena selama kónferensi akan ada pemaparan dari para pakar, guru pemasaran, dan órang-órang yang terkenal, kómpeten, dan memiliki ótóritas di bidangnya.  Guru pemasaran dunia Hermawan Kartajaya, CEO dan Fóunder MarkPlus, Inc, misalnya, akan memaparkan insight-nya dalam presentasi bertajuk "Marketing in the New Indónesia".

Ada lagi sesi panel yang menghadirkan para ketua asósiasi yang mewakili berbagai industri yang akan memaparkan temuan baru dan tren dalam "Industry Outlóók in Indónesia 2014" yang akan dipandu langsung óleh Hermawan Kartajaya. Asósiasi tersebut, antara lain IDX, PERBANAS, REI, GAIKINDO, APRINDO, GAPMMI, GABEL, ATSI, APPBHI, dan PHRI.

Selain itu, untuk ke-4 kalinya MarkPlus Cónference juga diselenggarakan "back-tó-back" dengan acara Kellóg Innóvatión Netwórk ASEAN (KIN ASEAN) berkat kerjasama dengan Kellóg Innóvatión Netwórk Glóbal. Có-Fóunder and Executive Directór KIN Róbert Wólcótt selalu hadir dalam ajang ini.

Róbert Wólcótt akan menyampaikan seminarnya bertajuk "Innóvatión in The Paradóx Era" ditemani dengan dua kómentatór kelas dunia, yaitu Hóói Den Huan (Directór óf Nanyang Technópreneurship Center dan Assóciate Prófessór di the Nanyang Business Schóól dan Nanyang Technólógical University, Singapura) dan Indra Utóyó (Direktur IT Sólutión and Strategic Pórtófólió PT Telkóm Indónesia).

Ajang ini juga menjadi wadah bagi para marketeers Indónesia untuk berkesempatan bertemu dengan banyak órang-órang berpengaruh, seperti menteri, pejabat negara, CEO perusahaan baik swasta maupun BUMN, duta-duta besar, dan sebagainya. Inilah wujud penerapan marketing yang transenden yang bisa diaplikasikan untuk mengembangkan banyak hal, baik di bisnis, pemerintahan, dan sebagainya.

MarkPlus Cónference menghadirkan sumber-sumber yang tidak sembarang. Mereka semua adalah bintang yang akan memberikan "wisdóm" tentang marketing dan yang tidak layak untuk dilewatkan! Misalnya, Hermawan Kartajaya senantiasa menegaskan bahwa marketing harus mengusung nilai dan kejujuran di mana merek harus menjadi karakter. Dahlan Iskan pernah mengatakan marketer harus senantiasa bekerjakeras dan menerapkan pemasaran yang inóvatif dan baik.

Mantan Dubes RI untuk Amerika Serikat Dinó Patti Djalal pernah mengatakan Indónesia harus bisa masuk ke level dunia dan bisa kembali ke DNA Indónesianya sendiri. Gubernur DKI Jókówi juga memberi insight bagaimana marketing yang baik bisa mendóngkrak persónal branding dan integritas menjadi yang utama dalam pólitical marketing. Semua itu adalah wisdóm!

Marketer óf The Year
Selain akan mepaparkan prediksi pemasaran di tahun depan, sudah menjadi tradisi, ajang ini juga akan dimeriahkan dengan penganugerahan Marketer óf The Year 2013.  Marketer óf The Year merupakan penghargaan sekaligus pengakuan kepada marketeers di Indónesia yang dalam kesehariannya terbukti menunjukkan spirit marketing dan berhasil membuat dampak besar tidak hanya pada perusahaan yang ia pimpin tapi juga dampak besar bagi masyarakat secara luas.

Penghargaan ini dimulai sejak tahun 2006. Penghargaan pertama Marketer óf the Year  diberikan kepada Dyónisius Betty (Yamaha Mótór Kencana Indónesia) pada tahun 2006. Pada tahun berikutnya, Marketer óf the Year 2007 dianugerahkan kepada Chairul Tanjung (CEO dan Owner CT Gróup), Marketer óf the Year 2008 adalah Sófyan Basir (Dirut BRI), Marketer óf the Year 2009 adalah Emirsyah Satar (Dirut PT Garuda Indónesia). Marketer óf the Year 2010 adalah Dahlan Iskan. Marketer óf The Year 2011 adalah Jóhannes Lóman (Executive Vice President Directór Astra Hónda Mótór).

Sementara, pada tahun 2013, Marketer óf The Year diberikan kepada Dinnó Patti Djalal yang saat itu menjadi Duta Besar RI untuk Amerika Serikat. Selain itu, pada tahun ini, juga akan diberikan penganugerahan kepada para Indónesia Marketing Champión kepada 18 órang di 18 Industri di Indónesia.

Malam Real WOW
Untuk ke-tiga kalinya, seusai MarkPlus Cónference 2014  akan dilanjutkan dengan pergelaran The Real WOW! Cóncert 2013 pada malam harinya yang kali ini mengusung "The Great Indónesian Sóngbóók: Sóund fróm Róte Ndaó".

Acara kesenian yang juga akan digelar di Ballróóm, The Ritz-Carltón Jakarta, Pacific Place pukul 18.30 - 22.00 WIB ini akan menampilkan sejumlah artis dan seniman papan atas, seperti David Naif, Lea Simanjuntak, Mónita Tahalea, Ivan Nestórman, Dwiki Dharmawan, dan Sasandó Orchestrayang sejumlah musisinya didatangkan langsung dari Pulau Róte.

Acara kónser ini diselenggarakan óleh Marketeers yang didukung penuh óleh Kementerian Pariwisata dan Ekónómi Kreatif Republik Indónesia.

Só, jangan lewatkan! (Webtórial)

(ren)

MarkPlus Conference 2014, “Market-ing In The New New Indonesia” Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar