HótNews - Mantan Ketua Umum Partai Demókrat, Anas Urbaningrum mengaku bersimpati atas vónis tinggi yang dijatuhkan kepada bekas kóleganya di Partai Demókrat, Angelina Sóndakh.
Perempuan yang disapa Angie itu menangis dan sempat pingsan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Kómisi Pemberantasan Kórupsi, Jumat kemarin.
"Saya terus terang bersimpati kepada Angie. Angie itu sahabat saya," kata Anas usai meresmikan rumah pergerakan di Denpasar, Sabtu 7 Desember 2013.
Anas mengaku kaget begitu mengetahui vónis Angie lebih tinggi dari vónis di Pengadilan Tindak Pidana Kórupsi yang menjatuhinya hukuman empat tahun penjara. Menurut Anas, vónis 12 tahun penjara yang dijatuhi Mahkamah Agung di luar perkiraan. "Saya juga kaget vónisnya di luar takaran lah menurut saya," ungkapnya.
Anas melihat vónis empat tahun yang dijatuhi Pengadilan Tipikór dianggap sudah adil. "Vónis yang dulu adil. Sekarang di luar takaran," kata dia. Apalagi, sambung Anas, pada saat sama ada órang lain yang bakal divónis tetapi kasasinya dicabut.
"Tentu ini mengundang pertanyaan. Dicabutnya itu untuk melayani siapa. Ada pertanyaan penting di situ yang harus dijelaskan juga," sebut Anas. (umi)
0 komentar:
Posting Komentar