KUTACANE - Anggota Koramil Bambel, Aceh Tenggara, berhasil membekuk dua penjahat spesialisasi perampok tas ibu-ibu, yang beraksi pada Rabu (11/3) di Jalan Raya Desa Biak Muli.
Dandim 0108/Agara Letkol Inf Kurniawan didampingi Danramil Bambel Kapten Inf Holong Siregar kepada Rakyat Aceh (Grup JPNN) kemarin (12/3) mengatakan, dua anggota TNI yang melihat kejadian langsung memburu pelaku dan mencokoknya sekitar lima kilometer dari TKP perampokan. Dijelaskan, pada saat itu Serda Dian Syahputra anggota TNI dari Pos Ramil Babul Makmur hendak pulang ke asrama Kodim, melihat ada aksi pembegalan. Saat itu, korban, Dua wanita, Kamisah (45) dan anaknya Fajri Hasanah (22) warga Desa Likat, Bambel, terjatuh dari sepeda motor di jalan raya Desa Biak Muli akibat dompetnya yang dipegang Kamisah ditarik perampok yang menggunakan sepeda motor scoopy. Usai membantu dua wanita tersebut kepinggir jalan,Serda Dian Syahputra melakukan pengejaran. Pelaku yang kabur membawa dompet hasil rampokan berupaya melarikan diri karena mengetahui dikejar oleh anggota TNI yang meneriakan kata-kata "rampok dan jambret" berulang-ulang. Aksi tersebut dilihat oleh Serda Ali Asmy anggota Koramil Bambel yang sedang berada di depan salah satu warung, dipinggir jalan. Spontan dia mengambil sepeda motornya dan ikut mengejar. Pelarian dua begal jalanan dari Kecamatan Deleng Perkison itupun akhirnya berakhir setelah memasuki gang buntu di Desa Terutung Payung sekitar Lima Kilometer dari lokasi perampokan. Tanpa perlawanan dua rampok itupun menyerah ditangan dua anggota TNI. Pelaku diketahui bernama Ari Wibowo (20) warga Desa Tenembak Alas Kecamatan Deleng Perkison dan Angkasa,22 warga Desa Tualang Lama kecamatan yang sama. Pelaku langsung diboyong ke Makoramil Bambel untuk dimintai keterangan dan mengembalikan dompet hasil rampokan kepada pemiliknya. Usai dimintai keterangan, dua pelaku perampok jalanan itu diserahkan kepada Polres Agara. (amr)
0 komentar:
Posting Komentar