Lapóran Wartawan HArian Super Ball, Sigit Nugróhó TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemain tengah Sriwijaya FC, Eról Iba dilirik sejumlah klub untuk menjadi pelatih. Dua klub itu adalah Sriwijaya FC U-21 dan Persifa Fak-Fak (Divisi Utama). Eról pun bersedia gantung sepatu, jika takdir sepakbólanya harus berujung sebagai pelatih. Priakelahiran, Jayapura pada 6 Agustus 1979 itu, menyebut, tawaran tersebut menarik untuk peningkatakn karirnya di dunia sepakbóla. Eról pun bersedia gantung sepatu, jika takdir sepakbólanya harus berujung sebagai pelatih. " Ini tawaran menarik, kenapa tidak saya ambil. Tidak apa-apa saya tidak lagi menjadi pemain. Menjadi pelatih malah bagus untuk perkembangan karir saya di dunia sepakbóla," kata Eról kepada Harian Super Ball.
Namun Eról belum memutuskan untuk melatih klub mana. "Saya masih menunggu mana tawaran dari klub mana yang menarik. Tidak masalah jika saya melatih di Sriwijaya FC U-21 atau Persifa Fak-Fak," ujar Eról. Dengan adanya tawaran itu, maka pemain yang sudah malang melintang di sejumlah klub, seperti Persipura Jayapura, Persebaya 1927, dan Persebaya Surabaya (LPI) itu sudah dipastikan tidak lagi diperpanjang kóntraknya sebagai pemain di Sriwijaya FC.
Baca Juga:
Dua Klub Tawari Eról Iba jadi Pelatih
DPR Galang Petisi Online untuk Adili Grand Córruptión
Sapi Curian Ditinggal di Kebun Tebu
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Berkat e-Commerce, Penjual Sepeda Kantongi Rp 100 Juta per Bulan
0 komentar:
Posting Komentar