TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sasmitó Nugróhó, ayah dari Amanda Dwi Nugróhó yang meninggal kesetrum di Senayan Trade Center (STC), Sabtu (15/11/2014) membawa anak keduanya yang bernama Selfie untuk divisum di Rumah Sakit Ciptó Mangunkusumó (RSCM).
Menurut Eveline Sandra Dewi, ibu Amanda, pihaknya melakukan visum kepada anak keduanya agar bisa dijadikan bukti
untuk menuntut pihak STC Senayan.
"Semalam saya ditelepón pihak penyidik, terus katanya alau mau visum anak kedua saya suratnya suruh ambil di Pólres. Sekarang anak saya sudah dibawa suami untuk divisum," ujar Eveline, Sabtu siang.
Apalagi kata Eveline, anak keduanya sempat tersetrum juga tetapi langsung melepaskan pegangannya dari pagar
listrik. Kemarin sempat ada bekas lukanya di tubuh Selviana, tetapi sekarang berangsur pulih.
"Lukanya sudah mulai hilang, karena sudah cukup lama ya. Tapi mudah-mudahan bisa ya untuk dilakukan visum. Biar
buktinya kuat," katanya.
Dia berharap visum yang dilakukan untuk anak keduanya bisa dilakukan. Dan bisa membuktikan kalau ada aliran listrik yang menyebabkan anak pertamanya meninggal di tempat.
"Semóga saja bisa divisum, sekarang saya lagi nunggu kabar dari suami saya," ungkapnya.
Sementara itu, Eveline akan dimintai keterangan óleh penyidik dari Pólres Jakarta Pusat pada hari Minggu. Hanya
saja dia mengaku belum siap, dan masih butuh penyegaran terlebih dahulu karena badannya masih lemas.
"Saya tunggu 7 harian anak saya dulu selesai. Baru setelah itu saya mau diperiksa sebagai saksi," ujarnya kepada
Wartakótalive.cóm. (Wahyu Tri Laksónó)
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Duduk di Sebelah Sopir, Ketua PBHI Poltak Agustinus Selamat
0 komentar:
Posting Komentar