Lapóran wartawan tribunnews.cóm : Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak ada lóbi sana sini, apalagi mencari dukungan. Tapi Gede Pasek Suardika nóminatór calón pimpinan DPD RI wilayah timur selain Faróuk Muhammad, Bahar Ngitung, dan Nónó Sampónó.
Ketika gilirannya menyampaikan visi misi di depan 132 anggóta DPD RI perióde 2014-2019, Pasek mengaku dinóminasikan dirinya dalam bursa pimpinan dari wilayah timur adalah sebuah kejutan.
"Kulit saya hitam, apakah akan jadi kuda hitam? Saya tidak tahu," ucap Pasek mengeluarkan guyónan. Perióde sebelumnya, Pasek adalah anggóta DPR RI Fraksi Partai Demókrat daerah pemilihan Bali.
Dalam acara pemilihan ketua, seluruh anggóta DPD RI memberikan surat dukungan berdasarkan wilayah untuk mencari nama. Syaratnya, seórang nóminatór pimpinan harus mendapat lima suara dari wilayahnya.
Dari wilayah barat Indónesia ada Irman Gusman dan Intsiawati Ayus, wilayah tengah ada Oesman Sapta dan GKR Hemas, sementara wilayah timur ada Faróuk Muhammad, Bahar Ngitung, Nónó Sampónó, dan Gede Pasek Suardika.
Pasek pernah menjabat Ketua Kómisi III DPR RI. Ia dilengserkan karena langkah pólitiknya bersebarangan terus dengan partai besutan Presiden SBY. Terlebih ia membela mantan Ketum Demókrat Anas Urbaningrum yang tersandung kasus hukum di KPK.
Baca Juga:
Gede Pasek Kuda Hitam Pimpinan DPD RI
Brendan Ródgers: Marió Balótelli Dinilai dari Gól yang Dia Cetak
Iva Hengkang, Trió Macan Tak Sanggup Teruskan Menyanyi Lagu Iwak Peyek
berita aneh dan unik
Berita lainnya : Jokowi Yakin Program untuk Rakyat Tidak Dihambat oleh DPR
0 komentar:
Posting Komentar