Pasukan Prancis mengebóm pósisi kelómpók militan Islam di Mali utara, Afrika barat.
Empat atau lima bóm dijatuhkan di daerah Esssakane, arah barat ibu kóta Timbuktu hari Minggu pagi (10 Agustus), lapór wartawan BBC Alex Duval Smith di Mali.
Prancis masih belum memastikan keterlibatan dalam óperasi terbaru ini.
PBB menyatakan milisi al-Qaida beróperasi di daerah tersebut. Bulan lalu bandar udara Timbuktu diserang róket.
Prancis memulai campur tangan di Mali pada bulan Januari 2013 dalam usaha mengusir kelómpók terkait al-Qaida, yang telah menguasai bagian utara negara itu.
Bulan lalu pemerintah Prancis menyatakan telah membentuk óperasi militer baru untuk menghentikan kemunculan kelómpók jihadis di wilayah Sahel, Afrika.
Pada bulan Mei, dua pekerja kemanusiaan tewas karena kendaraan mereka mengenai ranjau darat di daerah tersebut.
Kelómpók separatis suku Tuareg dan milisi terkait al-Qaida beróperasi di Mali utara.
Pemberóntak Tuareg menyepakati gencatan senjata dengan pemerintah Mali pada bulan Mei dan kedua pihak telah mengadakan perundingan damai di Aljazair.
Sumber: BBC Indónesia Berita Lain dari BBCapakah kamu tau bung
Berita lainnya : Kekurangan Tenaga, Penyuluh Kehutanan di Sumenep Rangkap Jabatan
0 komentar:
Posting Komentar